TEMPO.CO, Chibok - Sekitar 129 siswi dari asrama sekolah menengah putri Chibok, Nigeria, berhasil bebas, menurut laporan dari CNN, Rabu, 16 April 2014. Mereka adalah siswi yang diculik oleh militan Islam Nigeria Boko Haram sejak Senin malam waktu setempat. Namun, pihak berwenang masih menyelidiki alasan pembebasan dan penculikan. Delapan orang lainnya masih hilang, kata polisi setempat.
"Penculikan terjadi ketika anak-anak tengah tidur malam. Sempat terjadi baku tembak yang panjang antara penculik dan penjaga sekolah, tetapi mereka berhasil membawa lari para siswi," kata pejabat pendidikan Chibok, Emmanuel Sam.
Hingga saat ini militer masih melakukan operasi pencarian dan penyelamatan untuk siswi yang masih disekap. Namun, pihak berwajib berhasil menangkap satu orang yang diduga terkait aksi ini.
Boko Haram menculik para siswa Senin malam di asrama mereka. Sebelumnya, pada Maret lalu, pemimpin Boko Haram pernah menyebarkan rekaman video yang berisi ancaman akan menculik anak-anak sekolah itu.
Hingga saat ini belum jelas berapa jumlah siswa yang diculik. Aksi tersebut juga menewaskan dua penjaga sekolah dalam baku tembak. Saksi mata lainnya menyatakan penculik juga sempat membakar rumah dan bangunan bisnis di negara bagian Borno.
Baca Juga:
RINDU P HESTYA | TIMES | CNN
Berita Lain:
Bluefin Tak Sanggup Jangkau Area Hilangnya MH370
Polisi New York Tutup Divisi Mata-mata Umat Muslim
Pangeran William dan Kate Tiba di Sydney