"Kami memperkirakan lonjakan wisatawan hanya sampai 50 persen karena cuaca yang jelek," kata Kepala Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Kota Batu Heru Suprapto, Minggu (3/1).
Berdasarkan informasi yang masuk ke Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia Kota Batu, rata-rata tingkat hunian hotel di Kota Batu mencapai 95 persen. Kamar mulai terisi wisatawan sejak liburan natal hingga tahun baru. "Puncak okupansi terjadi sehari sebelum tahun baru," kata Heru.
Data di Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia Kota Batu menyebutkan jumlah kamar hotel kelas Melati maupun hotel berbintang di Kota Batu sebanyak 2.500 kamar. Sedangkan jumlah villa lebih dari 500 buah dengan jumlah kamar sekitar 5.000 kamar.
Manajer Marketing Hotel Purnama Dyah Eko Pangestu mengatakan pada tahun ini okupansi Hotel Purnama mencapai 100 persen. "Wisawatan yang datang adalah kelompok atau keluarga,” kata Dyah. Jumlah kamar di Hotel Purnama ada 164 kamar.
Hotel Kartika Wijaya juga panen pengunjung. Dari 79 kamar dan 6 vila, semuanya terisi mulai liburan natal hingga tahun baru. "Tahun ini lebih bagus dari tahun kemarin yang hanya mencapai 85 persen," ujar Lenny Novita, Marketing Office Kartika Wijaya Hotel.
Dari 300 vila di Songgoriti Kota Batu, sebanyak 90 persen juga habis disewa pengunjung. Ketua Paguyuban Pengusaha Vila di wilayah Songgoriti, Titut Pujiari, mengatakan, vila sudah terisi sejak sehari sebelum libur Natal sampai malam pergantian tahun.
"Sebagian besar adalah rombongan dari Surabaya dan Jakarta," tutur dia. Menurut Titut, karena tingginya penyewa, tidak sedikit rumah milik penduduk yang sehari-harinya untuk rumah tangga yang menjadi vila dadakan.
Obyek wisata di Batu juga ramai dikunjungi wisatawan. Jatim Park yang pada libur akhir pekan dikunjungi sekitar 3.000 orang, pada libur natal dan tahun baru dikunjungi rata-rata sekitar 6.000 orang. Bahkan pada libur tahun baru jumlah pengunjung mencapai 10 ribu orang. "Puncaknya pada saat tahun baru," ujar Manager Marketing Jatim Park Titik S. Arianto.
Obyek wisata Museum Satwa yang baru dibuka sepekan sebelum tahun baru juga menerima banyak kunjungan wisatawan. Juru Bicara Museum Satwa Kota Batu Sudaryono mengatakan jumlah pengunjung mencapai 4.000 orang per hari.
BIBIN BINTARIADI