Ia mengatakan pemerintah telah membentuk tim negosiasi yang dikepalai langsung oleh Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Evita Herawati Legowo. Sejumlah aspek term and condition yang belum disepakati terutama adalah soal porsi bagi hasil antara pemerintah dengan kontraktor. Pemerintah akan mempertimbangkan aspek keekonomian yang sesuai bagi kontraktor dan juga alokasi domestik.
Seperti diketahui, pemerintah telah menunjuk PT Pertamina (Persero) sebagai operator proyek lapangan gas yang memiliki cadangan gas melimpah tersebut. Pertamina memenangi Tender setelah pemerintah menghentikan kontrak dengan ExxonMobile
Pertamina belum menunjuk partner untuk mengembangkan lapangan Natuna D Alpha karena term and condition yang tidak kunjung selesai. Delapan calon partner Pertamina dalam proyek itu adalah Exxon, Total, Chevron, StatOil, Shell, ENI,CNPC, dan Petronas.
SORTA TOBING