Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kesenian Gambang Semarang Kembali Dimunculkan  

Editor

Raihul Fadjri

image-gnews
Kelompok musik Kerontjong Toegoe mengalunkan musik keroncong dalam Festival Kampoeng Toegoe 2010 di Kampung Tugu, Jakarta Utara, Sabtu (16/10). Selain musik keroncong, pengunjung juga disuguhi kesenian berlatar budaya Portugis lainnya, seperti Brasil dan Timor Leste. TEMPO/Nita Dian
Kelompok musik Kerontjong Toegoe mengalunkan musik keroncong dalam Festival Kampoeng Toegoe 2010 di Kampung Tugu, Jakarta Utara, Sabtu (16/10). Selain musik keroncong, pengunjung juga disuguhi kesenian berlatar budaya Portugis lainnya, seperti Brasil dan Timor Leste. TEMPO/Nita Dian
Iklan

TEMPO.CO, Semarang - Hanya sedikit orang yang kini mengenalnya lewat lagu langgam keroncong Gambang Semarang. Kesenian lawas inilah yang bergema di Gedung Sobokti Kota Semarang, Rabu malam, 12 Desember. Gelak dan tawa nan renyah mengema mengikuti alunan musik rancak berpadu gamelan kendang, kulintang, kenong, pelok, saron, gong, rebab, serta flute mencairkan susana malam yang gerimis. Sementara empat penari berlengak-lenggok setengah jongkok dan berdiri diiringi alunan musik.

Pembawa acara pun dengan lincah melontarkan lelucon khas Semarangan yang mengundang tawa penonton. Pentas Gambang Semarang Reunian oleh Gambang Semarang Art Company ini masih diminati. “Malam ini pementasan reuni setelah pementasan terakhir tiga tahun lalu di gedung Balekambang,” ujar Ketua Gambang Semarang Art Company, Tri Subekso.

Malam itu Gambang Semarang Art Company menampilkan delapan judul lagu khas yang dipadu dengan gerak tari. Penonton pun tak merasakan kejenuhan oleh kelincahan Betik, Nita, Aulia dan Irma yang berlengak lenggok seiring dengan irama musik.

Sementara vokalis Kelly Puspito, Oei Yok Siang dan Sidik Pramono ikut menari ringan bersamaan penari latar. Mereka antara lain melantunkan lagu Tari Gambang Semarang, Semarang Tempo Dulu, Tanjung Mas, Jangkrik Genggong, Simpang Lima, dan Tari Goyang Semarang.

Munculnya musik Gambang Semarang merupakan inisiatif Lie Hoo Soen, politikus Semarang yang pernah menjadi anggota Volksraad, parlemen pada masa Hindia Belanda. Dia menyampaikan gagasan perlu membentuk kesenian khas Semarang saat menjabat sebagai Gemeenteraad atau Dewan Perwakilan Kota Semarang. Gagasan itu diterima Boissevain, Wali Kota Semarang kala itu yang kemudian merekomendasikan pembelian alat musik Gambang Kromong di Jakarta. Pentas pertama dilakukan pada 1932. Kesenian ini memadukan unsur musik vokal, tari, dan lawak.

Dalam perjalanannya, Gambang Semarang hanya bertahan 10 tahun. Pementasan terakhir kelompok Gambang Semarang pada 1942 di Magelang. “Saat itu Gambang Semarang pentas di pasar malam Magelang, tapi para pemain bubar meninggalkan alat musik akibat ada pertempuran Jepang,” ujar Tri Subekso.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Gambang Semarang sempat muncul kembali pada 1960-1970 lewat acara resmi maupun pameran yang digelar pemerintah. Namun, musik ini kembali redup pada 1980.

Kini kelompok Gambang Semarang muncul kembali. Budayawan Kota Semarang Eko Budiharjo berharap Gambang Semarang bisa menjadi identitas Kota Semarang. “Kalau Bali punya tari Pendet, Jakarta punya Gambang Kromong, nah Semarang punya Gambang Semarang,” ujar Eko.

EDI FAISOL

Berita terpopuler:
Bupati Aceng Ancam Rusuh, DPRD Garut Tak Gentar

Begini Penghina Habibie Respons Protes DPR

Ini Anggota Dewan yang ke Prancis untuk Studi Sapi

Ahok: Hidup Sekali, Jangan Takut Lawan Korupsi

Kiamat Suku Maya di Mata Orang Belanda

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

2 hari lalu

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya. Foto: Canva
Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.


Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

9 hari lalu

Spotify. cbc.ca
Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.


Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

14 hari lalu

Lizzo. (Instagram/@lizzobeating)
Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

Penyanyi Lizzo sempat menyatakan di Instagram dia ingin mengakhiri kariernya dalam industri musik


45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

32 hari lalu

Penampilan Adam Levine di Super Bowl/USA Today
45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

34 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

36 hari lalu

Ilustrasi senam aerobic. Dok. TEMPO/Nickmatulhuda
Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

Pakar audiologi mengingatkan dampak suara keras pada pendengaran, baik musik maupun teriakan instruktur, di pusat kebugaran atau kelas senam.


Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

37 hari lalu

Adrie Subono. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.


Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

38 hari lalu

Mantan presiden Cina Hu Jintao meninggalkan kursinya dikawal dua pria saat upacara penutupan Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Cina, di Aula Besar Rakyat di Beijing, Cina, 22 Oktober 2022. REUTERS/Tingshu Wang
Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

Sidang parlemen "Dua Sesi" Cina resmi ditutup dengan hasil akhir menyepakati anggaran pemerintah pusat dan daerah periode 2024, menerima laporan kerja


Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

43 hari lalu

Penampilan Jaafar Jackson yang berperan sebagai Michael Jackson dalam film MIchael. Diabadikan oleh fotografer Kevin Mazur. Instagram.com/@antoinefuquaJaafar Jackson. Instagram.com/@antoinefuqua
Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

Pemeran Michael Jackson dalam film biopik Michael akan diperankan keponakannya, Jaafar Jackson. Ini profil anak Jermaine Jackson itu.


Adobe Kenalkan Sistem Komposer Berbasis AI, Menerjemahkan Teks Menjadi Musik

44 hari lalu

Logo Adobe
Adobe Kenalkan Sistem Komposer Berbasis AI, Menerjemahkan Teks Menjadi Musik

Menyaingi penerjemahan teks menjadi gambar, Adobe memberikan teknologi AI yang bisa mengubah teks menjadi musik.