TEMPO.CO, Jakarta -Violinis Maylaffayza makan bangku sekolah lagi. Setelah awal 2013 merampungkan program S2 bidang Wirausaha Kreatif, kini ia mengambil Program S1 "Music Performance" di Universitas Pelita Harapan. "Saya ingin memantapkan ilmu musik secara akademis, agar dapat memajukan musik di Indonesia," kata perempuan berusia 37 tahun ini, Senin, 9 September 2013.
Keputusan Fayza mengejutkan teman-teman kuliahnya yang kebanyakan berumur 18. Pasalnya, ia telah mengenyam S1 dan S2 sebelumnya. Ia pun bukan sekedar cari sensasi saja. Dirinya benar-benar mengikuti satu pekan orientasi mahasiswa dan menjalani seluruh prosesnya. Yakni dengan ikut duduk di lantai bersama mahasiswa baru, dan juga bernyanyi. Padahal beberapa dosen adalah teman dan rekannya di industri musik.
Di dalam programnya, Fayza akan mempelajari lagi musik klasik. Ia ingin menggali teknik dari musik klasik, dan mengembangkannya. Ia berharap mampu menyerap semua materi di jurusan musik ini dan memberikan berbagai kontribusi terhadap industri musik Indonesia.
Menurutnya, musik adalah bidang serius yang memerlukan intelektualitas, talenta, dedikasi, dan nalar yang tinggi. Untuk sukses di bidang ini, tambah dia, musisi juga perlu menjadi "music entrepreneur" yang handal. Karir di musik perlu sebuah mentalitas dan rangka pikir yang baru," kata Maylaffayza Permata Fitri Wiguna, nama tulennya.
Dalam pandangannya musisi Indonesia belum menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Itu disebabkan daya tawar yang lemah sehingga musisi sulit berkembang, apalagi memiliki karir berkelanjutan. "Di industri musik masih minim etika kerja serta integritas. Semoga studi saya ini membuat sebuah dobrakan baru dan mengubah paradigma."
HERU TRIYONO
Topik Terhangat
Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Jokowi Capres? | Miss World | Penerimaan CPNS | Krisis Tahu-Tempe
Berita Terpopuler:
Wawancara Kocak Vicky Eks Zaskia Gotik di YouTube
Harisson Ford Naik Meja Menteri untuk Betulkan AC
Cerita Pacar Dul Sebelum Kecelakaan
Jenis Mobil Dul, Mitsubishi Lancer EX, Bukan Evo X
Menhut Tak Nyaman dengan Pertanyaan Harrison Ford