TEMPO.CO, Lumajang - Kepala Kepolisian Resor Lumajang Ajun Komisaris Besar Singgamata mengatakan ada sejumlah tempat pemungutan suara di Kabupaten Lumajang yang masuk kategori sangat rawan. TPS sangat rawan itu berada di Dusun Bakalan dan Dusun Pusungduwur, Desa Argosari, Kecamatan Senduro.
Desa Argosari ini merupakan kawasan Tengger yang berada di sebelah timur Gunung Semeru dan sebelah selatan Gunung Bromo. Singgamata mengatakan di setiap TPS sangat rawan tersebut akan ditempatkan satu personel kepolisian. “Distribusi pengamanan polisi disesuaikan dengan klasifikasi TPS,” kata Singgamata, Selasa, 8 Juli 2014.
Untuk TPS yang dikategorikan aman, hanya satu polisi yang akan menjaga 6-7 TPS. Untuk TPS dengan kategori rawan, satu polisi akan menjaga 3-4 TPS. Sedangkan untuk kategori sangat rawan, maka satu polisi menjaga satu TPS.
Namun Singgamata mengatakan kategori sangat rawan ini tidak berkaitan dengan konflik sosial atau gangguan keamanan. Sangat rawan karena harus ada rencana cadangan terkait dengan potensi bencana alam. “Secara geografis, dua TPS ini lokasinya sangat jauh," ujarnya. Selain itu, untuk menuju lokasi TPS tersebut tergolong susah.
Singgamata mengaku telah mengecek langsung kedua lokasi tersebut. "Dua TPS terjauh di Desa Argosari," katanya.
Untuk menjangkau tempat tersebut hanya bisa dengan sepeda motor. "Sangat sulit mengirim logistik ke sana. Dengan kondisi kering (tidak hujan) saja sampai terjatuh-jatuh. Alhamdulillah jalur masih bisa dilalui. Tinggal berdoa cuaca membaik dan tidak hujan," ujarnya.
Singgamata mengatakan sejak Senin kemarin logistik sudah bergeser ke semua PPK.
Jumlah personel pengamanan pilpres sebanyak 459 atau dua pertiga kekuatan Polres Lumajang. "Sepertiganya untuk tugas-tugas rutin," ujarnya. Dia juga mengatakan sejauh ini belum ada peningkatan secara signifikan terkait dengan keamanan pilpres.
Wakil Bupati Lumajang As'at Malik mengatakan sejauh ini situasi di Lumajang masih relatif aman. "Dampak perpecahan di masyarakat pasti ada, tapi tidak akan lama. Lumajang sangat jauh dengan pusat," katanya.
Pemilihan presiden bakal digelar Rabu, 9 Juli 2014. Dua pasangan presiden dan wakil presiden yang akan bertarung adalah Prabowo-Hatta dan Jokowi-Jusuf Kalla. Daftar pemilih tetap pilpres di Lumajang sebanyak 836.598 pemilih yang terdiri dari laki-laki sebanyak 407.155 dan perempuan 429.443. Sedangkan jumlah TPS sebanyak 1.762 TPS yang tersebar di 203 desa dan kelurahan di Kabupaten Lumajang.
DAVID PRIYASIDHARTA
Berita Terpopuler
Buruh Bantah Dukung Prabowo di Hari Tenang
Bos Lion Air Incar Proyek Kereta Ekspres Bandara
Kereta Supercepat Bandung-Jakarta Segera Dibangun
Cedera Neymar Bukan karena Ditabrak Zuniga
Perkosa Istri Tahanan, Sipir Penjara Diancam Bui