TEMPO.CO, Bandung - Kemenangan tipis 1-0 yang diraih Persib Bandung dalam pertandingan uji coba melawan Bali United Pusam (BUP) pada Selasa malam, 3 Maret 2015, di Stadion Dipta, Bali, menyisakan banyak pekerjaan rumah bagi pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman. Di antaranya pertimbangan seleksi pemain asing yang nantinya akan menjadi ujung tombak Persib Bandung.
"Jalannya pertandingan itu saya pikir cukup alot dan hampir berimbang. Saya salut sama permainan Bali United yang diisi oleh pemain muda tapi bisa memberikan perlawanan yang cukup berarti kepada tim kami," ujar Djanur--sapaan akrab Djajang--ketika dihubungi Tempo, Rabu pagi, 4 Maret 2015.
Djanur menuturkan kemenangan tipis yang diraih Maung Bandung--julukan Persib Bandung--merupakan bekal bagi pertandingan yang akan dilakoni Persib dalam kancah Indonesia Super League (ISL) mendatang. "Barangkali kami lebih unggul di pengalaman daripada Bali United yang notabene dihuni pemain muda," katanya.
Meski demikian, Djanur tidak akan tergesa-gesa mengambil keputusan terkait dengan kinerja pemain asing Persib Bandung yang masih dalam proses seleksi. "Pemain asing ini baru datang dari Rusia, kemampuannya cukup bagus tapi mungkin dia kelelahan jadi saya tarik lagi," kata Djanur.
"Bukan berarti dia jelek kemudian langsung kami coret, ada pertimbangan lain dia bisa melanjutkan seleksi di Bandung," ucap Djanur.
Dalam pertandingan itu kemenangan Maung Bandung ditorehkan oleh gol semata wayang Tantan. Gol ke gawang skuat besutan Indra Sjafri itu mengakhiri paceklik gol Tantan yang memang diplot menjadi striker sejak awal musim ini. Tantan absen mengoleksi gol pada final Inter Island Cup (IIC), kualifikasi LCA, dan laga perdana AFC.
"Kedua tim memang memiliki kemampuan penyerang yang sama yaitu melalui sektor sayap. Saya pikir pemain muda mereka cukup kuat," kata Djanur.
AMINUDIN