Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Seni Karawitan Tumbuhkan Rasa Percaya Diri Pada Anak

image-gnews
Para pengrawit mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta berkumpul di Pendopo Ki Panjangmas ISI Yogyakarta, sejak Kamis (13/14) kemarin hingga hari ini dalam rangka memecahkan rekor dunia Pagelaran Karawitan Terlama 24 jam Non stop. TEMPO/Suryo Wibowo
Para pengrawit mahasiswa Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta berkumpul di Pendopo Ki Panjangmas ISI Yogyakarta, sejak Kamis (13/14) kemarin hingga hari ini dalam rangka memecahkan rekor dunia Pagelaran Karawitan Terlama 24 jam Non stop. TEMPO/Suryo Wibowo
Iklan

TEMPO.CO , Kudus:Irama gamelan lancaran mengalun merdu di balik bangunan tua bekas sekolah itu. Belasan anak usia Sekolah Dasar Negeri 2 Undaan Lor, Undaan, Kudus, Jawa Tengah, pagi itu berlatih bermain seni Karawitan.

Di tangan kecil mereka, permainan gending Jawa yang terkenal rumit itu bisa berubah menjadi alunan musik yang halus nan cantik. Bagi Diva Rizki Ardianto,bermain alat musik gamelan dalam seni karawitan memberikan efek positif bagi dirinya, “Saya jadi lebih percaya diri,” kata Diva, Kamis, 25 Juni 2015.

Bertugas sebagai penabuh gendang, bocah berusia 11 tahun itu mengaku bermain alat musik tradisional ini bisa melatih kesabaran dia. “Saya dituntut harus sabar dan fokus dengan permainan gamelan yang dimainkan teman. Kalau tidak nanti tabuhannya tidak pas,” ujar siswa yang baru lulus SD tersebut.

Bermula dari ajakan gurunya untuk mengikuti lomba tingkat Kabupaten. Diva mengikuti pelatihan seni Karawitan sejak kelas 4`SD. Tak disangka pertunjukan perdananya itu bisa memenangi kompetisi lomba seni Karawitan se-Kabupaten Kudus dan keluar sebagai pemenang juara tiga.

Hasil yang berbuah manis itulah yang menjadi dasar dari keinginannya untuk menjadi seniman pengawit di masa depan. Ia berharap bisa melanjutkan sekolahnya agar cita-citanya tersebut dapat terwujud.

Apalagi selama berlatih seni Karawitan, Diva bisa bertemu dengan teman-temannya dan itu merupakan momen yang menyenangkan baginya. “Kami di sini berlatih tapi juga bermain dan bertemu teman-teman merupakan hal yang menyenangkan,” ujar Diva.

Tak hanya berlatih gamelan dan seni karawitan, siswa SD yang berlatih juga diberi informasi mengenai seni karawitan dan perkembangannya kini di Indonesia. Konon dari kaca mata sejarah, ini merupakan seni asli Indonesia yang telah ada jauh sebelum masuknya pengaruh Hindu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sayang dengan seiring berjalannya waktu. Seni karawitan dan gamelan Jawa justru tengah populer di kalangan masyarakat Eropa dan Amerika.

Berawal dari keprihatinan itulah, Fandelan, yang merupakan pensiunan pemain karawitan tergerak menjadi seorang pengajar seni karawitan dari sekolah ke sekolah. Ia berharap dengan ilmunya tersebut bisa menumbuhkan rasa cinta seni pada anak-anak.

“Pelajaran seni itu sangat baik tidak hanya tentang eksistensi seni saja. Tetapi memberikan efek besar bagi tumbuh kembang anak,” kata pria berusia 63 tahun itu.
Ia menyebutkan ada banyak dampak positif yang akan diterima anak-anak jika diajarkan seni sejak dini. Selain mengenalkan kekayaan budaya dalam negeri, pelajaran seni ternyata dapat menumbuhkan rasa percaya diri mereka.

Bahkan dari beberapa siswa didiknya itu diketahui memiliki nilai yang memuaskan dalam prestasi di sekolah, “Ini artinya rasa percaya diri mereka menumbuhkan rasa ingin belajar lebih, lagi dan lagi,” ujar Fandelan.

FARAH FUADONA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

21 jam lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
10 Kebiasaan yang Bisa Menurunkan Fungsi Otak

Semua kebiasaan ini bukan menjadi hal menakutkan karena bisa diubah dengan pola hidup sehat.


Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

2 hari lalu

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya. Foto: Canva
Cara Melihat Receiptify Spotify untuk Mengetahui Musik yang Sering Diputar

Belakangan ini sedang tren orang-orang yang membagikan receiptify Spotify ke media sosial. Ini cara melihat receiptify Spotifnya.


Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

7 hari lalu

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya. Foto: Canva
Cara Menambahkan Musik di Bio Instagram di Android dan iPhone

Instagram kembali mengeluarkan fitur baru. Kini Anda bisa menambahkan musik di bio Instagram yang bisa diputar. Berikut caranya.


Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

14 hari lalu

Spotify. cbc.ca
Playlist AI ala Spotify, Bisa Menyuguhkan Lagu Sedih Hingga Musik Pengiring Pertarungan

Spotify mengembangkan fitur pembuatan playlist lagu berbasis kecerdasan buatan. Pengguna bisa memakai keyword unik untuk mencari musik favorit.


Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

20 hari lalu

Lizzo. (Instagram/@lizzobeating)
Mengenal Lizzo, Sempat Dianggap Pensiun sebagai Penyanyi dan Klarifikasi Ungkapannya

Penyanyi Lizzo sempat menyatakan di Instagram dia ingin mengakhiri kariernya dalam industri musik


45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

37 hari lalu

Penampilan Adam Levine di Super Bowl/USA Today
45 Tahun Adam Levine, Tangga Kesuksesan Pentolan Band Maroon 5

Adam Levine vokalis Maroon 5 yang juha Juri The Voice America hari ini berulang tahun ke-45. Ini karier bermusiknya dan tangga raih kesuksesan.


Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

39 hari lalu

Dua terduga pelaku asusila modus orkes musik keliling diperiksa tim penyidik Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Satreskrim di Kantor Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu, 16 Maret 2024. Foto: ANTARA.
Berbuat Asusila dengan Modus Orkes Musik Sahur Keliling, Enam Orang Ditangkap di Makassar

Polisi menangkap enam orang anggota orkes musik kelilng usai viral video perbuatan asusila dua personelnya


Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

41 hari lalu

Ilustrasi senam aerobic. Dok. TEMPO/Nickmatulhuda
Bahaya Suara Keras di Pusat Kebugaran, Bisa Kehilangan Pendengaran

Pakar audiologi mengingatkan dampak suara keras pada pendengaran, baik musik maupun teriakan instruktur, di pusat kebugaran atau kelas senam.


Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

43 hari lalu

Adrie Subono. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Profil Promotor Musik Adrie Subono, Java Musikindo Akan Comeback?

Adrie Subono adalah promotor musik yang berpengalaman menghadirkan konser penyanyi dalam dan luar negeri. Ia juga merupakan keponakan dari B.J. Habibie.


Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

48 hari lalu

Penampilan Jaafar Jackson yang berperan sebagai Michael Jackson dalam film MIchael. Diabadikan oleh fotografer Kevin Mazur. Instagram.com/@antoinefuquaJaafar Jackson. Instagram.com/@antoinefuqua
Jaafar Jackson Memerankan Sang Paman dalam Film Biopik Michael Jackson, Ini Profilnya

Pemeran Michael Jackson dalam film biopik Michael akan diperankan keponakannya, Jaafar Jackson. Ini profil anak Jermaine Jackson itu.