TEMPO.CO, Jakarta - PT Transportasi Jakarta menyatakan kebakaran yang menimpa bus yang dioperasikan DAMRI di Halte Jatinegara, Sabtu, 18 Juli 2015 sekitar pukul 11.40 WIB disebabkan oleh arus pendek pada instalasi kabel aki.
Percikan membakar plastik kabel dan tiupan kipas mesin memicu munculnya asap. "Tapi mesin dalam kondisi baik," kata Direktur Utama PT Transjakarta, Antonius Kosasih lewat pesan pendek, Sabtu 18 Juli 2015 sore tadi.
Kosasih berujar bus yang terbakar bernomor seri DMR-008. Merk bus itu adalah Inobus dengan bahan bakar gas. "Busnya baru dibeli pada 2011 dan beroperasi pada 2012," Kosasih menambahkan.
Menurut Kosasih, insiden bermula saat bus baru menurunkan penumpang. Seorang penumpang melapor bahwa terlihat asap mengepul di bagian belakang bus. Petugas dan pramudi langsung menghentikan bus dan memadamkan api. Berselang lima menit, asap sudah hilang. "Sebenarnya bus bisa jalan lagi, tapi kami minta kembali ke markas untuk pemeriksaan menyeluruh," tutur Kosasih.
PT Transjakarta, kata Kosasih, bakal menerapkan langkah strategis untuk mencegah insiden ini terulang. Bakal ada rekrutmen 100 orang teknisi yang bakal ditempatkan di pool awal bus Transjakarta.
Mereka bertugas memeriksa kondisi bus usai teknisi operator melakukan pengecekan yang sama. "Teknisi PT Transjakarta nanti yang punya wewenang menentukan bus boleh jalan atau tidak sesuai kondisi mesin," kata Kosasih.
RAYMUNDUS RIKANG