TEMPO.CO, Jakarta - Wisatawan yang hendak mencoba bus tingkat wisata gratis milik Pemerintah DKI Jakarta menumpuk di sejumlah halte City Tour, Sabtu, 18 Juli. Antrean terlihat di Jalan Medan Merdeka Barat; Jalan Medan Merdeka Selatan, depan Balai Kota Jakarta; Jalan M.H. Thamrin, depan Kedutaan Besar Jepang; sampai depan Museum Nasional.
Berkali-kali asisten pramudi tampak mengingatkan calon penumpang agar tidak berebutan. Penumpang baru hanya diizinkan sejumlah yang turun di halte tertentu.
Bus tingkat wisata milik pemerintah DKI Jakarta tetap beroperasi pada libur Lebaran. Sabtu ini ada lima unit bus yang melayani wisatawan. "Empat unit merek BCI buatan Australia dan satu unit merek MAN dari Jerman," kata Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Antonius Kosasih lewat pesan singkat kepada wartawan.
Menurut Antonius, bus MAN merupakan hibah dari Coca-Cola. PT Transportasi memutuskan untuk terus mengoperasikan bus-bus ini karena antusiasme warga yang amat besar.
Data per Jumat, 17 Juli, ada lebih dari 1.500 penumpang yang naik bus tingkat. "Rute yang dilayani tetap Bundaran Hotel Indonesia sampai Pasar Baru," Antonius berujar.
Di antara para penumpang, banyak juga yang berasal dari luar Jakarta. Misalnya, Setiawan, 41 tahun. Pria asal Belitung ini amat bersemangat lantaran ini pertama kali dia naik bus tingkat. "Sekalian penasaran lihat dan putar-putar Jakarta dari atap bus," ujarnya.
RAYMUNDUS RIKANG