TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama PT Transportasi Jakarta A.N.S. Kosasih mengatakan pada Rabu, 22 Juli 2015, direksi Transjakarta akan menghadiri acara groundbreaking produksi seribu bus diesel.
Dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com, Minggu, 19 Juli 2015, Antonius menyampaikan, produksi seribu bus diesel dengan spesifikasi teknis BRT itu merupakan prakarsa Kementerian Perhubungan.
"Sebanyak seribu unit bus BRT tersebut akan diproduksi oleh karoseri Laksana," tutur Kosasih. Laksana adalah karoseri yang juga membuat badan bus buatan Swedia bermerek Scania yang telah dioperasikan Transjakarta.
Menurut dia, diperkirakan 300 dari seribu bus tersebut akan dioperasikan di Jabodetabek sebagai bus aglomerasi yang akan beroperasi juga di busway dan mengangkut penumpang Transjakarta tanpa perlu membayar biaya tambahan.
Selain itu, dalam dua-tiga bulan ke depan diharapkan sekurang-kurangnya 120 bus diesel berukuran sedang juga dapat beroperasi di busway untuk memenuhi kebutuhan angkutan umum para pengguna jasa layanan Transjakarta.