TEMPO.CO, Depok - Rute Transjabodetabek yang menghubungkan Kota Depok dengan Kota Jakarta akhirnya diresmikan oleh Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail di Terminal Depok, Jawa Barat, pada pagi tadi, Senin, 7 September 2015.
Armada bus Transjabodetabek jurusan Depok-Cawang ini nantinya akan dioperasikan melalui Terminal Depok, Jalan Margonda, Jalan Juanda, Tol Cijago, Tol Jagorawi, dan berakhir di Halte Transjakarta PGC Cililitan.
"Rute Transjabodetabek koridor Depok-PGC-Grogol ini akan terintegrasi dengan halte Transjakarta tanpa mengeluarkan tarif tambahan. Masyarakat dapat berkeliling Kota Jakarta dengan murah dan nyaman," ujar Direktur Utama PPD Pande Putu Yasa di lokasi peresmian Transjabodetabek koridor Depok-PGC-Grogol.
Dinas Perhubungan Kota Depok akan menyiapkan sedikitnya empat buah shelter di Jalan Margonda dan sepuluh buah shelter di Jalan Juanda untuk menaikkan serta menurunkan penumpang. "Kita baru menyiapkan shelter, sekitar tiga-empat titik pemberhentian di Depok," ujar Pande.
Akan tetapi, lokasi shelter belum diketahui akan diletakkan di mana. Oleh karena itu, saat ini penumpang hanya dapat naik dan turun di Terminal Kota Depok serta di Halte Transjakarta PGC Cililitan.
Menurut Pande, sebanyak 28 bus Transjabodetabek berjenis Bus Rapid Transit yang diberikan oleh Kementerian Perhubungan ini beroperasi mulai dari pukul 05.00-22.00 WIB. Pande mengklaim bahwa waktu tunggu bus Transjabodetabek rute ini hanya sekitar 10 menit saja.
"Tarifnya pun murah, hanya Rp 9 ribu. Bagi yang memiliki e-ticketing lebih murah lagi karena akan mendapatkan potongan harga Rp 1 ribu," ujarnya.
ANGELINA ANJAR SAWITRI
