TEMPO.CO, Jakarta - Pendiri dan CEO Facebook Mark Zuckerberg baru saja menyambut bayi perempuan yang dilahirkan istrinya, Priscilla Chan. Pengumuman kelahiran anak itu, yang diberi nama Maxima Chan Zuckerberg, dilakukan Selasa waktu setempat atau Rabu dinihari.
Untuk menyambut kelahiran purtinya, Zuckerberg menuliskan sebuah surat panjang yang ia posting di akun Facebook-nya pada 1 Desember lalu. Isinya antara lain janjinya untuk mendonasikan 99 persen saham mereka di Facebook untuk membantu "meningkatkan potensi manusia dan mempromosikan kesetaraan."
Hingga Rabu, surat itu sudah di-"like" oleh 823 juta orang dan di-share 131 juta. Banyak pula yang berkomentar dan hampir tiap komentar itu langsung dibalas oleh Zuckerberg.
Berikut sebagian dari isi surat itu.
Max Sayang,
Ibumu dan aku belum memiliki kata-kata yang dapat menggambarkan harapan yang kamu berikan buat kami di masa depan. Hidup barumu menjanjikan banyak hal dan kami berharap kamu akan bahagia dan sehat sehingga bisa mengeksplorasinya. Kamu sudah memberi kami alasan untuk merenungkan kehidupan yang kami ingin kamu tinggali.
Seperti semua orang tua, kami ingin kamu tumbuh di dunia yang lebih baik dari hari ini.
Sementara semua berita utama kerap berfokus pada hal-hal yang salah, di banyak hal dunia itu menjadi semakin baik. Kesehatan meningkat. Kemiskinan menyusut, pengetahuan semakin berkembang. Orang-orang saling terhubung. Kemajuan teknologi di segala bidang berarti hidupmu secara dramatis menjadi lebih baik dari kami saat ini.
Kami akan melakukan bagian kami untuk membuat ini terwujud, bukan hanya karena kami mencintai kamu, tapi juga karena kami memiliki tanggung jawab moral untuk semua anak pada generasi berikutnya.
Kami percaya semua kehidupan memiliki nilai yang sama dan itu termasuk banyak orang yang akan hidup di generasi mendatang. Masyarakat kami memiliki kewajiban untuk berinvestasi saat ini untuk meningkatkan kehidupan semua orang yang hadir ke dunia ini, bukan hanya mereka yang sudah ada di sini.
Namun saat ini, kami tak selalu bersama-sama mengarahkan sumber daya pada kesempatan terbesar dan masalah yang akan dihadapi generasimu.
Sebut saja penyakit. Hari ini kami membelanjakan 50 kali lebih banyak untuk mengobati orang yang sakit ketimbang berinvestasi untuk mencegahnya.
Obat-obatan hanya jadi obyek ilmu pengetahuan kurang dari 100 tahun lalu dan kami sudah melihat obat mujarab untuk beberapa penyakit dan obat lainnya tengah mengalami kemajuan. Bersamaan dengan kemajuan teknologi, kami memiliki kesempatan untuk mencegah, menyembuhkan, dan mengatasi semua penyakit lainnya dalam 100 tahun kemudian.
Hari ini, kebanyakan orang mati karena lima hal--penyakit jantung, kanker, stroke, penurunan fungsi sarap, dan penyakit menular--dan kami bisa membuat kemajuan yang lebih cepat untuk mengatasi hal ini, juga hal lain.
Isi surat selengkapnya baca di sini
BBC | CNN | NURDIN