Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pencurian Listrik Rugikan PLN Rp 167 Miliar

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Petugas PLN memutuskan kabel ilegal saat melakukan penertiban  listrik liar di kawasan Johar Baru, Jakarta, 25 Maret 2015. TEMPO/Dasril Roszandi
Petugas PLN memutuskan kabel ilegal saat melakukan penertiban listrik liar di kawasan Johar Baru, Jakarta, 25 Maret 2015. TEMPO/Dasril Roszandi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pencurian listrik yang melibatkan PT Wirajaya Packindo merugikan PLN sebesar Rp 167 miliar. Perusahaan yang bergerak di bidang industri kertas ini terbukti melakukan kecurangan penggunaan listrik.

"Ini ketahuan saat PPNS (Penyidik Pegawai Negeri Sipil) menyelidiki," ujar Manajer Komunikasi, Hukum, dan Administrasi PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya Aries Dwianto di Lapas Cipinang, Kamis, 11 Februari 2016.

Aries mengatakan pihaknya telah meminta ganti sebesar kerugian yang dialami PLN tanpa tedeng aling-aling. "PT Wirajaya sekarang kondisinya pailit. Tapi tetap kami tagih Rp 167 miliar," kata dia. Jika tak mampu bayar, Aries mengatakan pihaknya akan menarik aset-aset perusahaan yang beralamat di Banten tersebut.

Saat ini, empat tersangka pencuri listrik yang ditahan di penjara Cipinang, Jakarta Timur, telah dipindahkan ke Kejaksaan untuk diadili.

Kepala Penyidik Pegawai Negeri Sipil Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Jisman Hutajulu mengatakan pihaknya belum bisa menetapkan pemilik perusahaan sebagai tersangka. "Kami masih menyelidiki otak pencurian," ujar dia.

Aries mengatakan PLN mulai mengendus kecurangan ini pada November 2014. Sebab, perusahaan besar selalu menggunakan daya listrik yang besar. Sementara daya listrik yang digunakan PT Wirajaya relatif kecil. Pada 16 Desember 2014, terjadi kelainan pada kWh meter di PT Wirajaya Packindo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Akhirnya, PLN menginvestigasi perusahaan itu sekitar November 2015. Hasil penyelidikan adalah hilangnya beberapa segel kelengkapan alat pembatas dan pengukur listrik. Akibat pencurian itu, PLN rugi sebesar Rp 167 miliar.

Jisman mengatakan pencurian dilakukan dengan merusak alat pembatas dan pengukur listrik. Perusakan itu menyebabkan alat tersebut tidak dapat mengukur energi yang digunakan. "Modusnya mengotak atik pengkawatan sehingga mempengaruhi pengukuran," kata dia.

Jisman menjelaskan, pencurian dilakukan mulai tengah malam, yaitu jam 24.00 WIB. Kawat dilepas dan dipasang lagi saat jam 06.00 WIB. "Itu dilakukan berulang-ulang," katanya.

Keempat tersangka yang diciduk adalah TF, AET, W, dan S. Jisman mengatakan tersangka bisa dikenai hukuman pidana penjara paling lama 7 tahun dan denda paling banyak Rp 2,5 miliar.

MAYA AYU PUSPITASARI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

9 hari lalu

PLN Sambung Listrik Serentak untuk 230 Pelanggan Usaha di Jakarta

Pemasangan listrik untuk kalanan industri, bisnis, dan UMKM membantu pergerakan ekonomi di Jakarta.


PLN Sukses Sambung Listrik dari Sumbawa ke Bajo Pulau

10 hari lalu

PLN Sukses Sambung Listrik dari Sumbawa ke Bajo Pulau

Kelistrikan di Bajo Pulau menyetop operasi PLTD. Listrik ada 24 jam dan lebih ramah lingkungan.


Road to PLN Investment Days 2024, Upaya Menggiatkan Kolaborasi

11 hari lalu

Road to PLN Investment Days 2024, Upaya Menggiatkan Kolaborasi

Transisi energi hanya mungkin dicapai melalui kolaborasi berbagai pihak. PLN telah menyusun program ARED untuk menghadapi tiga tantangan besar.


PLN Dukung Pelestarian Gajah Sumatra

15 hari lalu

PLN Dukung Pelestarian Gajah Sumatra

Komitmen PT PLN (Persero) terhadap pelestarian Gajah Sumatra semakin nyata dengan penyediaan motor dan speed boat patroli bagi Pusat Latihan Gajah (PLG) Sumatra Padang Sugihan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan.


Gunakan REC PLN, Katoda Tembaga Freeport Kini jadi Produk Hijau

15 hari lalu

Gunakan REC PLN, Katoda Tembaga Freeport Kini jadi Produk Hijau

Gunakan REC PLN, kini produk Katoda Tembaga Freeport jadi produk hijau berdaya saing tinggi.


Listrik PLN Bantu Pabrik Jagung Milik Pemprov Sumbar Tingkatkan Produksi

24 hari lalu

Listrik PLN Bantu Pabrik Jagung Milik Pemprov Sumbar Tingkatkan Produksi

Suplai daya listrik 555 kVA mampu meningkatkan produktivitas pabrik hingga 50 ton per hari.


PLN Raih Penghargaan Most Interactive Booth di IIMS 2024

31 hari lalu

PLN Raih Penghargaan Most Interactive Booth di IIMS 2024

PT PLN (Persero) meraih penghargaan Most Interactive Booth dalam gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024.


PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif

33 hari lalu

Kendaraan berbahan bakar hidrogen tengah terparkir di Hydrogen Refueling Station (HRS) atau Stasiun Pengisian Hidrogen milik milik PT PLN Indonesia Power di kawasan Senayan, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. SPBU Hidrogen ini memiliki 3 jasa layanan, di antaranya jasa pengisian bahan bakar untuk mobil hydrogen, jasa pengisian mobil listrik, dan hydrogen center yang merupakan pusat pelatihan hydrogen pertama dan terlengkap di Indonesia. TEMPO/Tony Hartawan
PLN Siapkan Hidrogen Jadi Energi Alternatif

Harga hidrogen menjadi terjangkau karena PLN berhasil mengintegrasikan rantai pasok


Butuh Biomassa untuk PLTU, PLN Tanam 50 Ribu Bibit Pohon di Gunungkidul

34 hari lalu

Tanaman indigofera yang ditanam PLN, Pengprov Yogyakarta bersama warga guna menciptakan Ekosistem Green Energy, di Desa Gombang, Gunung Kidul, Yogyakarta, 24 Desember 2023. Setelah 1,5 tahun indigofera dapat digunakan untuk cofiring PLTU PLN Indonesia, dan hasil pangkasannya dapat dimanfaatkan warga untuk bahan pakan ternak saat musim kemarau. Tempo/Jati Mahatmaji
Butuh Biomassa untuk PLTU, PLN Tanam 50 Ribu Bibit Pohon di Gunungkidul

Penanaman pohon indigofera oleh PLN menjadi bagian dari program ekonomi hijau di level desa, juga untuk memasok biomassa PLTU.


PLN Gandeng Perusahaan Jepang Kembangkan Bisnis Energi Primer

46 hari lalu

Direktur Gas dan BBM PLN EPI Rakhmad Dewanto bersama Executive Officer, Head of the Platform Business Group JERA Shinsuke Nakayama di Bandung, Senin (5/2/2024).
PLN Gandeng Perusahaan Jepang Kembangkan Bisnis Energi Primer

JERA Co. Inc siap mendukung PLN mengoptimasi rantai pasok dan infrastruktur LNG. Mempercepat langkah menuju energi hijau.