INFO BISNIS - Dalam dunia usaha, berbagai aspek harus diperhitungkan sedemikian rupa sehingga mampu menghasilkan keuntungan dalam jangka waktu yang lama. Layaknya sebuah perusahaan yang profit oriented dan bervisi untuk keberlangsungan jangka panjang, tiap biaya yang dikeluarkan harus benar-benar efektif dan efisien.
Dalam operasional sebuah perusahaan, sarana transportasi menjadi satu hal yang ikut menunjang lancarnya tidaknya sebuah operasi yang dilakukan. Bila hal ini disepelekan, efeknya produksi bisa tersendat sehingga bisa menimbulkan kerugian. Dalam menyediakan sarana tranportasi sebagai penunjang operasional, salah satu opsi yang bisa menjadi pilihan adalah penyediaan sendiri armada trasnportasi yang diperlukan.
Baca Juga:
Memiliki dan menjalankan armada trasnportasi sendiri tentunya punya sisi kuat dan lemah. Sisi kuatnya tentu saja adanya aset dari armada yang dimiliki sebagai bagian dari investasi. Kemudian manajemen kontrol armada berada di tangan sendiri dan tak perlu repot berkoordinasi dengan pihak ketiga. Satu tantangan dalam mengelola armada sendiri tentu saja kerepotan dalam menjalankan operasionalnya bila tidak ditunjang sistem yang benar-benar kompeten.
Di tengah kompetitifnya dunia usaha, setiap perusahaan yang benar pasti melakukan upaya efisiensi di berbagai lini operasional. Bukan demi keuntungan semata, namun lebih untuk keberlangsungan hidup perusahaan dimana banyak kehidupan pekerja dan keluarganya yang ditopang. Salah satu bagian yang disasar adalah efisiensi dalam operasional armada/kendaraan operasional.
Beberapa poin yang masuk dalam prioritas pengefektifan meliputi penggunaan bahan bakar, pemeliharaan mesin, tenaga pengemudi, luas wilayah operasional perusahaan, serta beban yang dibawa kendaraan operasional itu sendiri. Termasuk kondisi eksternal seperti kondisi jalan dan lalu lintas. Tentunya untuk mengontrol poin-poin tersebut diperlukan sistematika yang tepat agar benar-benar terwujud operasional yang efektif dan efisien.
Baca Juga:
Dengan sistem konvensional atau pengawasan langsung di lapangan lewat sumber daya manusia yang bertugas tentunya tidak bisa mendapatkan hasil seperti yang diharapkan. Di era digital, pemanfaatan teknologi informasi bisa menjadi solusi untuk meningkatkan efisiensi sarana trasnportasi. Layanan teknologi seperti Vehicle Telematics dari Indosat Ooredoo Business mampu membantu perusahaan dalam mengontrol data operasional armada transportasinya dengan lebih mudah dan praktis sehingga kinerja perusahaan lebih efektif dan efisien.
Teknologi ini bekerja lebih efisien dengan merekam dan menganalisa pola penggunaan kendaraan yang dikirimkan secara real time melalui jaringan seluler (GPS) ke smartphone berbasis Android atau iOS. Hal ini bisa dijalankan berkat fitur On Board Diagnostic (OBD) yang terintegrasi dengan fungsi lacak (tracking and geofencing). Tak perlu repot mengecek di lapangan karena Vehicle Telematics dari Indosat Ooredoo dapat diakses melalui website maupun smartphone Android/iOS.
Berbagai data operasional armada yang dapat terekam diantaranya pemakaian bahan bakar, baik saat berjalan atau diam. Lalu pola berkendara dari setiap pengemudi dengan rekaman posisi kendaraan dan perencanaan rute perjalanan. Kemudian kejadian penting dalam operasional kendaraan, seperti rem mendadak, banting stir, dan sebagainya. Dengan data-data tersebut dapat dilakukan berbagai analisis untuk meningkatkan performa dan produktivitas, termasuk efisiensi biaya dan pengawasan keselamatan pengemudi maupun aset perusahaan.
Informasi lebih lanjut mengenai manfaat & fitur Vechicle Telematics dari Indosat Ooredoo dapat Anda dapatkan di https://indosatooredoo.com/id/business/product/m2m/telematics (*)