TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi akan berkunjung ke Ramallah, Palestina, untuk meresmikan konsulat kehormatan. Juru bicara Kementerian Luar Negeri, Arrmanatha Christian Nasir, mengatakan peresmian konsulat ini merupakan bentuk keseriusan Indonesia dalam membantu Palestina.
"Akan ketemu Menlu Palestina, Presiden juga," kata Arrmanatha di kantornya, Jakarta, Kamis, 10 Maret 2016.
Arrmanatha menjelaskan, Kementerian Luar Negeri memilih mengunjungi Ramallah karena ingin menyasar sektor pariwisatanya. Setiap tahun, kata dia, ada 50 ribu orang yang berkunjung ke Ramallah.
"Ramallah penting untuk dijaga, WNI banyak yang ke sana," tuturnya. Ia mengatakan konsulat yang ditugasi di sana diharapkan mampu meningkatkan hubungan sosial-ekonomi Indonesia dan Palestina.
Arrmanatha berharap investasi pariwisata dan perlindungan terhadap warga negara Indonesia diperkuat, meskipun jumlah warga negara Indonesia yang tinggal di Palestina sedikit. "WNI hanya delapan orang di sana, tak banyak," katanya.
MAYA AYU PUSPITASARI