TEMPO.CO, Jakarta - Masyarakat bereaksi secara beragam terkait dengan dipilihnya Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) DKI Jakarta Heru Budi Hartono untuk maju sebagai pasangan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dalam pemilihan kepala daerah DKI pada 2017.
Berdasarkan pantauan Tempo, meskipun sosok Budi tidak terlalu dikenal, dukungan KTP untuk Ahok terus mengalir. Salah seorang karyawati, Dwiannaningsih, 48 tahun, yang datang ke booth Teman Ahok di mal Kuningan City, mengaku tak terpengaruh oleh nama yang akan berpasangan dengan Ahok nantinya.
"Saya enggak masalah selama yang maju jadi gubernurnya Ahok," kata Anna, sapaan akrab Dwiannaningsih, di Kuningan City, Jakarta, Kamis, 10 Maret 2016.
Baca: Pilkada DKI, PDIP Persilakan Ahok Maju Lewat Jalur Independen
Anna mengaku puas terhadap kinerja Ahok sehingga akan tetap mendukung mantan Bupati Belitung Timur itu. Menurut dia, Ahok mampu membenahi Jakarta. Namun dia meminta Ahok mengubah gaya bicaranya, meskipun gaya blakblakan Ahok diperlukan untuk bersikap tegas.
Warga Jakarta lain, Albertus Banundoyo, 46 tahun, mengatakan mendukung keputusan Ahok menggandeng Heru Budi. Menurut dia, selama ini kinerja Wakil Gubernur Djarot Saiful Hidayat terlihat kurang. "Ya selama ini, maaf, Pak Djarot kurang terdengar," katanya.
Banu, sapaan Albertus, mengaku sudah puas terhadap kinerja Ahok saat ini. Menurut dia, Ahok tinggal melanjutkan program saat ini jika kembali terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta. Namun dia berpesan agar Ahok menambah pembangunan taman. "Kalau bisa, RTH (ruang terbuka hijau) ditambah."
MAWARDAH NUR HANIFIYANI
