TEMPO.CO, Jakarta - PT Blue Bird Group memberikan layanan gratis kepada konsumen selama 24 jam hari ini, Rabu, 23 Maret 2016. Hal ini mendapat sambutan dari pelanggan setia Blue Bird.
Seperti yang diungkapkan Tira Yudistari, 50 tahun. Hari ini ia mengantar anaknya ke sekolah menggunakan taxi Blue Bird tanpa biaya. Padahal biasanya ia harus merogoh kocek Rp 75-80 ribu untuk perjalanan pulang-pergi naik taksi. "Perjalanan 40 menit tergantung kemacetan," kata wanita yang tinggal di Ciputat ini saat dihubungi.
Saking seringnya naik Blue Bird, Tira mengaku sampai punya dua sopir langganan. Hari ini pun ia menggunakan jasa sopir langganannya. "Saya telepon ke Blue Bird-nya susah, jadi saya langsung telepon ke sopir langganan saya," ujarnya.
Naik taksi gratis rupanya tak hanya dinikmati pelanggan Blue Bird. Andie Wibianto, karyawan di Sekretariat Regional CTI-CFF yang berkantor di Jalan Merdeka Selatan, hari ini naik Blue Bird dari Ciputat. Padahal ia biasanya naik bus ke kantor.
Andie iseng-iseng mencegat taksi Blue Bird setelah membaca berita bahwa taksi biru itu menggratiskan ongkos hari ini. "Biasanya, tarif taksi dari Ciputat ke Merdeka Selatan Rp 100-120 ribu," tuturnya. Menurut dia, cukup banyak taksi Blue Bird berseliweran di jalan.
Pengalaman naik taksi gratis juga dialami Amarzan Loebis. Ia naik taksi Blue Bird yang disopiri Budi Setyo dari Cikarang ke Palmerah. "Gratis, argo tetap jalan," ucapnya.
Menurut Budi, yang tak ikut demo kemarin, hari ini Blue Bird akan mengganti komisi Rp 150 ribu. "Ini bentuk permintaan maaf dari BB (Blue Bird)," katanya. Selain komisi, bensin juga ikut diganti. "Pengumuman pengganti komisi dipasang di semua pool."
Sejak ada aplikasi taksi online, penghasilan sopir taksi berkurang. Sebelum ada aplikasi, Budi mudah mendapat penumpang dan sudah cukup setoran pada sore hari. Namun kini ia harus bekerja sampai malam. "Harus lebih kerja keras sekarang," ujarnya.
Vice President Business Development Blue Bird Group Noni Sri Aryati Purnomo mengatakan layanan gratis ini merupakan bentuk kompensasi terhadap penumpang yang terimbas demonstrasi sopir taksi kemarin. Noni mengatakan layanan gratis tersebut ditujukan untuk semua penumpang di Jakarta selama sehari pada Rabu, 23 Maret 2016. Semua penumpang tak perlu membayar argo taksi dan tak ada syarat khusus. Semua armada di Jakarta sengaja disiapkan untuk memberi layanan gratis.
Karena gratis, semua pengemudi Blue Bird dilarang menerima upah dari penumpang. Jika pengemudi kedapatan meminta bayaran kepada konsumen, Noni meminta penumpang melapor ke manajemen Blue Bird Group. Pihaknya tak segan memberikan sanksi kepada sopir yang terbukti melanggar aturan.
MAYA AYU PUSPITASARI | BAGJA HIDAYAT