TEMPO.CO, Jakarta - Masa pengurangan produksi iPhone dilaporkan akan diperpanjang hingga Juni mendatang. Seperti dikutip dari GSM Arena, pemesanan komponen berkurang 30 persen untuk kuartal sebelumnya dan pengurangan volume yang sama akan terjadi pada kuartal ini.
Baru-baru ini Apple diproyeksikan akan mengalami tren penurunan penjualan, yang tampaknya akan mengarah ke sana, menyusul laporan pada Januari yang menyebutkan terjadi penurunan tahun ke tahun (year on year) pertama dalam pengiriman iPhone sejak pertama kali diluncurkan pada 2007.
Sayangnya, iPhone terbaru, iPhone SE, juga diperkirakan tidak akan membalikkan tren.
Realitasnya, peningkatan pemesanan iPhone 6s dan iPhone 6s Plus menjadi masuk akal, ditambah rencana Apple beralih memproduksi iPhone 7 dalam beberapa bulan ke depan.
Bukan hanya itu, dengan lebih dari 90 persen keuntungan pasar ponsel, perusahaan berlogo apel tergigit itu tampak tidak mungkin terpuruk dalam waktu dekat.
ANTARA