TEMPO.CO, Bekasi - Nasib sial menimpa Andika Prabowo. Pemuda 26 tahun itu menjadi korban begal ketika melintas di Jalan Bintara Raya, Kelurahan Bintara, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Ahad, 15 Mei 2016. Selain kehilangan tas berisi harta, dia juga menderita luka bacokan di kepala.
Juru bicara Kepolisian Resor Kota Bekasi Kota, Inspektur Satu Puji Astuti, menjelaskan, peristiwa itu bermula ketika korban mengendarai sepeda motor berboncengan dengan temannya, Ahsin, 36, sekitar pukul 01.00 WIB. Ketika melintas di lokasi, mereka dipepet dua orang tak dikenal yang mengendarai satu sepeda motor.
"Satu orang pelaku menodongkan senjata tajam jenis samurai," kata Puji. Pelaku lalu mengambil paksa tas gendong yang dibawa warga Perumahan Pondok Cipta, Kecamatan Bekasi Barat, tersebut. Tak ingin hartanya hilang, Andika melawan.
Pelaku tak tinggal diam. Penjahat jalanan tersebut mengayunkan senjata tajam. Korban lalu menangkis dengan lengan kirinya. Senjata itu juga mengenai kepala bagian belakang serta tengkuknya. Korban pun akhirnya menyerah dan merelakan hartanya dibawa kabur pelaku yang diduga berjumlah empat orang.
"Pelaku melarikan diri ke arah Pondok Kopi, Jakarta Timur," kata Puji. Sedangkan korban yang mengalami luka bacok dilarikan ke Rumah Sakit Islam Pondok Kopi, Jakarta Timur, untuk mendapatkan perawatan. Menurut Puji, kondisi korban sudah membaik dan bisa dimintai keterangan.
Baca Juga:
Korban mengalami kerugian tas gendong berisi satu buah telepon seluler dan uang tunai Rp 500 ribu. Polisi kini sedang menyelidiki kasus tersebut. Sejumlah saksi di lokasi kejadian dimintai keterangan guna mengidentifikasi para perampok.
ADI WARSONO