TEMPO.CO, Jakarta - Go-Jek Indonesia resmi meluncurkan layanan Go-Mart di tiga kota, yakni Bandung, Bali, dan Makassar. Ini merupakan layanan berbelanja instan dari Go-Jek dengan berbagai pilihan toko dan produk yang terdaftar dalam aplikasi, yang bisa dimanfaatkan customer untuk berbelanja.
Kota Bandung, Bali, dan Makassar menjadi pilihan pengembangan layanan Go-Mart karena pesatnya perkembangan ekonomi serta tingginya angka permintaan terhadap layanan belanja instan.
”Kehadiran Go-Mart di Bandung, Bali, dan Makassar juga merupakan bentuk komitmen kami untuk terus berupaya meningkatkan layanan serta memperluas jangkauan”, kata Project Lead Go-Mart, Nadia Tenggara, dalam siaran tertulisnya, Senin, 16 Mei 2016.
Untuk mengakses layanan ini, pelanggan cukup masuk ke fitur Go-Mart pada aplikasi Go-Jek, dilanjutkan memilih toko dan produk yang diinginkan. Setelah melengkapi detail pengiriman, pengemudi Go-Jek siap berbelanja dan mengirimkan belanjaan customer dalam waktu 60 menit.
Untuk metode pembayaran, customer dapat memilih dengan uang tunai atau cashless menggunakan Go-Pay. Tarif yang dipatok untuk pengantaran ini adalah Rp 10 ribu.
Nadia menjelaskan, ekspansi dilakukan dengan menggandeng berbagai retailer besar sehingga dapat memenuhi beragam kebutuhan customer.
Go-Mart bekerja sama dengan lebih dari seratus toko dan ratusan ribu produk yang terdaftar dalam aplikasi. Saat ini, terdapat 13 pilihan kategori toko yang dapat menjawab berbagai kebutuhan.
Go-Mart bekerja sama dengan beberapa retailer di Bandung, di antaranya Papaya Fresh Gallery (supermarket) dan Dukomsell (gadget).
Di Bali, retailer yang telah bekerja sama di antaranya Pepito (supermarket) dan Coco Mart (supermarket). Sedangkan di Makassar, Go-Mart bekerja sama dengan Bintang Internasional (gadget), Satu-Sama (supermarket), Toko Cahaya Oleh-Oleh (industri lokal), dan beberapa retailer lainnya.
Nadia berujar, Go-Mart Indonesia tidak hanya bekerja sama dengan retailer, tapi juga beragam industri lokal yang dapat ditemukan dalam kategori toko “Local Produce”. “Sebagai bagian dari karya anak bangsa, Go-Mart ingin terlibat menjadi wadah untuk mengembangkan industri lokal di Indonesia,” ucap Nadia.
MAYA AYU PUSPITASARI
