Ikuti Kami di
TEMPO.CO, Jakarta - Tiket maskapai Nam Air jurusan Lubuklinggau-Jakarta sudah terjual 85 persen dan diperkirakan habis terjual H-7 Idul Fitri 1437 Hijriah.
Distrik Manager NAM Air, Andresky Herlambang, di Lubuklinggau, Selasa, 21 Juni 2016, mengatakan selama ini tiket maskapai Nam Air mulai terjual 3 hari menjelang Lebaran. Namun tahun ini animo masyarakat untuk pulang kampung menggunakan pesawat cukup tinggi.
Hal itu terlihat dengan peningkatan yang terjadi di sektor ekonomi masyarakat setelah harga komoditas perkebunan merangkak naik sejak awal bulan lalu. Sebelumnya, pemudik mayoritas pulang kampung menggunakan kereta api atau kendaraan darat lainnya.
"Kami menyarankan kepada masyarakat yang ingin pulang Lebaran ke Pulau Jawa atau Jakarta, yang menggunakan jasa penerbangan, agar memesan tiket sebelum habis terjual. Sebab, diperkirakan, tidak sampai H-7, tiket sudah habis terjual," ujarnya.
Jadwal penerbangan hingga saat ini masih seperti biasa, yakni dua kali sehari,l dan belum menggunakan Extra Flight. Sedangkan harga tiket dipastikan tidak melebihi harga ambang batas tertinggi, yaitu ekonomi Rp1.254 ribu dengan kapasitas bagasi 20 kilogram. Kalaupun lebih, membayar Rp10 ribu per kilogram untuk kelebihannya.
Kepala Bandara Silampari, Lubuklinggau, Rudi Pitoyo mengatakan pihaknya tengah melakukan persiapan menjelang mudik Lebaran, antara lain masalah keamanan di bandara.
"Kami sudah berkoordinasi dengan Polsek dan camat setempat untuk membahas masalah keamanan menjelang dan setelah Lebaran agar menempatkan petugas di pos Lebaran yang akan disediakan di sekitar bandara," ujarnya.
Pada pos tersebut, selain ditempatkan petugas polisi, TNI dan tenaga kesehatan disiapkan untuk melayani calon penumpang. Pihaknya juga lebih mengedepankan patroli untuk menjaga kenyamanan dan kelancaran calon penumpang yang mudik Lebaran.
ANTARA
