TEMPO.CO, Jakarta - Operator seluler selama mudik Lebaran menikmati berkah dengan mencatat kenaikan trafik data, terutama penggunaan media sosial sebagai media untuk mengucapkan selamat Hari Idul Fitri 1437 Hijriah. Sebelum berlangsungnya mudik Lebaran, Menteri Komunikasi dan Informasi Rudiantara melakukan pengecekan kesiapan operator seluler Telkomsel, Indosat Ooredoo, XL Axiata, dan Tri Indonesia, pada 3 Juli dan 4 Juli.
Khusus layanan data selama Lebaran, Telkomsel mengalami kenaikan layanan data sebesar 78 persen pada H-1 Lebaran menjadi 2.700 terabyte (TB). Jika dibandingkan dengan hari normal 2016, layanan ini mengalami kenaikan sekitar 17 persen.
Menurut laporan Telkomsel yang diterima Bisnis, Sabtu, 9 Juli 2016, mencatat trafik data naik sekitar 75 persen menembus angka lebih dari 2.500 TB atau naik 12 persen dibandingkan dengan hari normal 2016.
Beberapa lokasi yang mencatat lonjakan penggunaan data seperti exit tol Kaliangsa, Pejagan, Ter mi nal Wates (Yogyakarta), dan Pelabuhan Lamijung (Nunukan). Be gitu pula dengan lokasi-lokasi wisata, seperti Jam Gadang (Bukit tinggi), Berastagi, Pantai Kuta, dan Kota Bunga (Puncak). Sedangkan untuk layanan suara dan SMS di momen Lebaran ini tercatat cenderung stagnan,
Laporan yang sama juga di ungkapkan PT Indosat Ooredoo. Operator milik Qtel itu juga me la porkan terjadinya kenaikan la yanan suara (voice). Bila di ban ding kan dengan trafik regular hari biasa yakni trafik voice nasional pada hari H mengalami peningkatan menjadi sekitar 355.62 juta menit, atau naik sekitar 14,04% di bandingkan dengan traffic voice reguler hari biasa.
Sementara itu, trafik layanan data hari H, operator itu mengalami peningkatan sekitar 131.700 TB/hari, atau naik 114,51 persen dibandingkan trafik data reguler pada hari biasa. Di sisi lain, trafik SMS di hari H menurun menjadi sekitar 555.48 Juta SMS, atau turun 4,65 persen dibandingkan dengan trafik SMS reguler hari biasa.
Kondisi yang hampir mirip dialami peringkat ketiga layanan seluler XL Axiata. XL mencatat kenaikan layanan data. Bahkan, layanan data terbesar adalah penggunaan streaming yaitu sebesar 40 persen dari total layanan diikuti oleh web browsing 22 persen, serta akses ke sosial media 21 persen.
Trafik penggunaan media sosial sebesar lebih dari 300 TB, yaitu meningkat 32 persen dibandingkan dengan hari normal tahun ini. Sementara itu, penggunaan instan messaging mencapai 38 TB, naik 33 persen dibanding hari normal. Secara keseluruhan, trafik data meningkat sekitar 130 persen dibanding hari lebaran tahun sebelumnya.
Direktur/Chief Service Management Officer XL, Yessie D. Yo Setya mengatakan media sosial dan instant messaging akan semakin banyak dipakai untuk bersilaturahmi saat Lebaran.
“Masyarakat akan semakin membutuhkan layanan data untuk bisa mengekpresikan dirinya dalam merayakan Lebaran. Jadi tidak heran jika angka upload dan download material foto dan video juga meningkat,” paparnya Sabtu, 9 Juli 2016.
Meningkatnya penggunaan layanan data tersebut juga dipengaruhi oleh meningkatnya ke cen derungan pelanggan untuk me manfaatkan layanan telepon/percakapan berbasis data yakni layanan VoIP (Voice over Internet Protocol).
Penggunaan layanan VoIP mencapai 17,5 TB, meningkat sebesar 121 persen dibandingkan hari biasa tahun ini. Termasuk dalam la yanan VoIP ini di antaranya Google Talk, Kakao talk, WhatsApp call, BlackBerry call, Skype dan sebagainya.
Yessie menambahkan, dalam 4 tahun terakhir memang terjadi pergeseran konsumsi layanan telekomunikasi untuk berkomunikasi oleh masyarakat Indonesia. Masyarakat semakin suka memanfaatkan layanan data dibandingkan dengan layanan percakapan (voice) atau layanan SMS.