Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Penyanderaan WNI, Istri Para Korban Bertemu di Samarinda

Editor

Budi Riza

image-gnews
Buruh dari berbagai elemen melakukan aksi menuntut pembebasan ABK asal Indonesia yang menjadi sandera kelompok bersenjata Abu Sayyaf di depan Kedubes Filipina, Jakarta, 14 Juli 2016. ANTARA/Wahyu Putro A
Buruh dari berbagai elemen melakukan aksi menuntut pembebasan ABK asal Indonesia yang menjadi sandera kelompok bersenjata Abu Sayyaf di depan Kedubes Filipina, Jakarta, 14 Juli 2016. ANTARA/Wahyu Putro A
Iklan

TEMPO.CO, Samarinda - Tujuh istri anak buah kapal TB Charles telah menunggu sekitar sebulan untuk pembebasan suami mereka. Awak kapal masih dalam penyanderaan kelompok bersenjata Filipina, Abu Sayyaf.

Siang itu Dian Megawati Ahmad (istri Ismail), Elona (istri Robin Piter), Sri Dewi (istri Sofyan) berkumpul di tempat tinggal Elona, yang berupa mess karyawan PT Rusianto Bersaudara, di Sunhai Lais, Kelirahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan Samarinda.

Di ruang tamu berukuran 1,5x3 meter itu mereka bercanda tawa. Sesekali obrolan mereka serius membahas nasib para suami. "Cuma ini yang bisa kami lakukan untuk menghibur dan menyemangati, kalau dipikir terus mungkin bisa gila kami," kata Mega diikuti ketawa kecil.

Rumah Elona ini kerap jadi ajang pertemuan. Sebab lokasinya berdekatan dengan kantor perusahaan tempat suaminya bekerja. "Sebulan bukan waktu yang singkat menunggu mas, jujur kami selalu cemas," kata Elona.

Elona mengaku saat-saat berkumpul seperti ini yang bisa melupakan sejenak memkirkan nasib suaminya dalam sandera. Dia mengaku kerap merenung.

Menurut dia, manajemen perusahaan sesekali memberi kabar terbaru kondisi suami mereka di tanah Filipina. Tapi bukan itu yang diharapkan mereka. "Kami ingin secepatnya suami hadir bersama lagi. Pemerintah Jokowi kami minta bisa segera membebaskan, jangan kami dibiarkan terus merasa khawatir," kata Elona.

Kabar terbaru dari perusahaan yang mengaku berkomunikasi dengan para sandera, Rabu, 20 Juli 2016, para sandera dalam kondisi baik. Mereka masih dalam penyanderaan kelompok Abu Sayyaf.

Tujuh ABK TB Charles disandera Abu Sayyaf sebulan lalu, tepatnya pada 21 Juni 2016 di perairan Filipina. Kapal yang menarik tongkang Robby 152 itu mengalami perompakan saat berlayar pulang menuju Samarinda, Kalimantan Timur. Mereka mengangkut batubara untuk salah satu perusahaan di Filipina.

TB Charles dijalankan 13 ABK, enam diantaranya dibebaskan. Mereka tiba dengan selamat ke Balikpapan beberapa hari kemudian.

Setiap berita soal upaya pembebasan di media mendapat perhatian para istri sandera. Belakangan kekhawatiran mereka meningkat. Tentara Filipina saat ini mengepung keberadaan Abu Sayyaf. "Makanya itu, kami minta suami kami dibebaskan dulu, janganlah dulukan politik, kalau sudah sandera bebas terserah pemerintah mau berbuat apa selanjutnya," kata Mega.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Jangan sampai Abu Sayyaf terdesak justru sandera yang jadi pelampiasan," sambung Elona.

Sejak di sandera, Elona sama sekali tidak mendengar suara Robon Piter. Sedangkan Sri Dewi  mengaku belum bertemu Sofyan, suaminya, sejak April lalu.

Sri Dewi datang ke Samarinda dari Takalar, Sulawesi Selatan, Rabu siang. Dia ingin mendengar penjelasan dari perusahaan soal upaya pembebasan. "Saya selama ini hanya di kabari lewat telepon saja, saya kesini mau dengar langsung," kata Sri Dewi.

Pasangan ini tergolong pengantin baru. Mereka dikaruniai seorang bayi yang saat ini berusia setahun. "Rencananya kemarin setelah dari Filipina ini Sofyan janji mau pulang lebaran," kata dia.

Yang dikhawatirkan Sri Dewi adalah kondisi Sofyan. Menurut dia Sofyan kerap sakit perut kalau sudah terlambat makan. "Suami saya itu kalau terlambat makan sakit perutnya, apalagi dalam tawanan kan makannya tak teratur," kata dia.

Nasib sama juga dialami Mega, yang bercerita Ismail memiliki penyakit maag. Apalagi porsi makannya jumbo. "Kalau lambat trus makannya kurang pasti kambuh maag-nya," kata dia.

Tidak banyak permintaan mereka kepada perusahaan dan pemerintah. Segera bebaskan. Tapi penekanan mereka kepada pemerintah. Mereka meminta pemerintah melakukan upaya yang nyata membebaskan sandera. "Kalau perusahaan nyatakan sudah siap, termasuk kalau harus menebusnya," kata Elona.

FIRMAN HIDAYAT

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

4 hari lalu

PM Israel Benyamin Netanyahu dan istrinya, Sara. REUTERS
Sembunyi di Bunker Milik Miliuner AS, Netanyahu Didemo Warga Israel

Netanyahu dan istrinya dilaporkan berlindung di dalam bunker di kediaman tersebut pada akhir pekan lalu untuk menghindari serangan rudal Iran.


Satu Jasad Sandera Warga Israel yang Ditahan Hamas Ditemukan

12 hari lalu

Para pengunjuk rasa menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Yerusalem, 14 Januari 2024. REUTERS/Ronen Zvulun
Satu Jasad Sandera Warga Israel yang Ditahan Hamas Ditemukan

Israel mengkonfirmasi telah menemukan jenazah seorang sandera Hamas yang tewas di Gaza.


Amerika Serikat Desak Qatar dan Mesir untuk Kunci Kesepakatan dengan Hamas

12 hari lalu

Tslil Ben Baruch, 36, memegang plakat ketika para demonstran menghadiri protes 24 jam, menyerukan pembebasan sandera Israel di Gaza dan menandai 100 hari sejak serangan 7 Oktober oleh kelompok Islam Palestina Hamas, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.  di Tel Aviv, Israel, 14 Januari 2024. REUTERS/Alexandre Meneghini
Amerika Serikat Desak Qatar dan Mesir untuk Kunci Kesepakatan dengan Hamas

Keluarga para sandera warga negara Israel akan ke Gedung Putih pada 8 April 2024. Joe Biden mendesak agar ada kesepakatan dengan Hamas.


Israel Mulai Putus Asa dengan Pembicaraan Damai yang Dimediasi Qatar dan Mesir

23 hari lalu

Warga Palestina berkumpul untuk menerima makanan gratis saat penduduk Gaza menghadapi krisis kelaparan, selama bulan suci Ramadhan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di Jabalia di Jalur Gaza utara 19 Maret 2024. REUTERS/Mahmoud Issa
Israel Mulai Putus Asa dengan Pembicaraan Damai yang Dimediasi Qatar dan Mesir

Pihak yang bersengketa dalam perang Israel -Hamas telah meningkatkan upaya negosiasi dengan di mediasi Qatar dan Mesir.


Menhan Israel: Hasil Akhir Perang Gaza akan Berdampak ke Timur Tengah selama Bertahun-tahun

23 hari lalu

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant berbicara selama konferensi pers bersama dengan Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin di Kementerian Pertahanan Israel di Tel Aviv, Israel 18 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Menhan Israel: Hasil Akhir Perang Gaza akan Berdampak ke Timur Tengah selama Bertahun-tahun

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan hasil akhir dari perang di Gaza akan memengaruhi Timur Tengah selama bertahun-tahun.


Reaksi Keras Israel Atas Resolusi DK PBB Soal Gencatan Senjata di Gaza, AS Diam

23 hari lalu

Duta Besar Israel untuk PBB, Gilad Erdan. REUTERS/Mike Segar
Reaksi Keras Israel Atas Resolusi DK PBB Soal Gencatan Senjata di Gaza, AS Diam

Israel menolak keras kesepakatan gencatan senjata di Gaza oleh 14 anggota DK PBB. Amerika Serikat, sekutu Israel di DK PBB memilih abstain


Dewan Keamanan PBB Akhirnya Loloskan Resolusi Gencatan Senjata Gaza, Tanpa Diveto AS

24 hari lalu

Anggota Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa berdiri mengheningkan cipta, untuk menghormati para korban serangan di tempat konser Balai Kota Crocus di Moskow, pada hari pemungutan suara mengenai resolusi Gaza yang menuntut gencatan senjata segera selama bulan Ramadan yang mengarah ke gencatan senjata permanen.  gencatan senjata berkelanjutan, dan pembebasan semua sandera segera dan tanpa syarat, di markas besar PBB di New York City, AS, 25 Maret 2024. REUTERS/Andrew Kelly
Dewan Keamanan PBB Akhirnya Loloskan Resolusi Gencatan Senjata Gaza, Tanpa Diveto AS

Ini menjadi resolusi pertama Dewan Keamanan PBB untuk menghentikan pertempuran tanpa veto dari Amerika Serikat.


Cina Dukung Rancangan Resolusi Baru Dewan Keamanan PBB Soal Gencatan Senjata di Gaza

24 hari lalu

Wakil Tetap Tiongkok untuk Duta Besar PBB Zhang Jun berbicara pada pertemuan Dewan Keamanan PBB, yang diserukan oleh Rusia sebagai tanggapan atas serangan udara Amerika Serikat baru-baru ini di Irak dan Suriah, di markas besar PBB di New York, New York , AS, 05 Februari 2024. Amerika Serikat melancarkan serangan menyusul serangan pesawat tak berawak baru-baru ini terhadap pangkalan AS di Yordania yang menewaskan tiga tentara AS. EPA-EFE/EDUARDO MUNOZ
Cina Dukung Rancangan Resolusi Baru Dewan Keamanan PBB Soal Gencatan Senjata di Gaza

Cina mendukung rancangan resolusi baru di Dewan Keamanan PBB mengenai gencatan senjata "segera" di Gaza.


Dewan Keamanan PBB Bahas Resolusi Gencatan Senjata AS untuk Gaza, Begini Isinya

28 hari lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
Dewan Keamanan PBB Bahas Resolusi Gencatan Senjata AS untuk Gaza, Begini Isinya

AS membawa rancangan resolusi PBB yang menyerukan gencatan senjata segera di Gaza dengan kesepakatan pembebasan sandera Israel oleh Hamas ke DK PBB


Isaac Herzog: Tak Ada Kemenangan di Perang Gaza Tanpa Kembalinya Sandera

31 hari lalu

Presiden Israel, Isaac Herzog. SAUL LOEB/Pool via REUTERS
Isaac Herzog: Tak Ada Kemenangan di Perang Gaza Tanpa Kembalinya Sandera

Isaac Herzog memastikan Tel Aviv bertekad membebaskan para sandera yang ditahan Hamas.