TEMPO.CO, Serpong - Kantor Kepolisian Resor Kota Tangerang Selatan yang sudah dinanti-nantikan pembangunannya, hari ini, Senin, 15 Agustus 2016, resmi mulai dibangun.
"Polres Tangerang Selatan sudah ada satu tahun lalu serta telah memberikan kontribusi dan manfaat bagi masyarakat Tangerang Selatan, walaupun pernah dikritik Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara saat itu, Yuddy Chrisnandi, karena hanya menempati ruko saja," kata Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Senin.
Airin berharap, adanya kantor baru akan dapat meningkatkan kinerja kepolisian dalam memberikan pelayanan bagi masyarakat Tangerang Selatan.
Harapan yang sama juga dikatakan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Moechgiyarto. Menurut dia, untuk pembangunan kantor Polres itu, sudah disiapkan dana sekitar Rp 53 miliar dari dana Hibah APBD Pemkot Tangerang Selatan dan Rp 5 miliar dari APBN.
"Dengan anggaran sebesar itu, diharapkan anggota kepolisian dapat memberikan kontribusi dalam memelihara dan menjaga keamanan di Tangerang Selatan," kata Moechgiyarto seusai peresmian pembangunan gedung Polres Tangerang Selatan.
Moechgiyarto berpesan kepada segenap anggota Polri bahwa dana pembangunan itu berasal dari masyarakat melalui APBD dan APBN. Untuk itu, anggota kepolisian harus dapat menyatu serta memberikan manfaat bagi masyarakat.
"Bagi yang diberikan tugas dalam pembangunan Mapolres ini, jangan sekali-kali bermain dengan anggaran dan menyalahgunakan anggaran. Awasi teknis pembangunannya agar sesuai dengan yang sudah ditetapkan," ucapnya.
Pembangunan kantor Polres Tangerang Selatan sendiri ditargetkan selesai pada 21 Februari 2017. Bangunan kantor itu berdiri di atas tanah seluas 10.285 meter persegi dengan luas bangunan 5.500 meter dan berada di wilayah Lengkong Gudang Timur, Serpong, Tangerang Selatan.
MUHAMMAD KURNIANTO
