Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Avanci Beri Kemudahan Paten bagi Perusahaan IoT

Editor

Erwin prima

image-gnews
topnews.in
topnews.in
Iklan

TEMPO.CO, Dallas - Pekan lalu Avanci meluncurkan marketplace pertama untuk lisensi teknologi nirkabel yang telah dipatenkan untuk kebutuhan Internet of Things (IoT).

Marketplace Avanci menawarkan kepada perusahaan IoT sebuah lisensi yang sesuai dengan paten standar yang dimiliki oleh pemimpin teknologi tekemuka, seperti Ericsson, Qualcomm, InterDigital, KPN dan ZTE. Avanci membuat paten-paten itu tersedia hanya dengan satu lisensi bagi manufaktur IoT yang ingin memperluas konektivitas dalam rangkaian produknya.

“Kami sangat senang untuk berbagi teknologi yang telah kami patenkan melalui Avanci guna memperlancar lisensi paten untuk beberapa jenis aplikasi IoT dan mempercepat perkembangan Industri IoT,” ujar kata Alex Roger, President Qualcomm Technology, dalam rilisnya Selasa 20 September 2016.

“Di Qualcomm, kami telah mengembangkan teknologi nirkabel kami lebih dari sekadar mobile ke berbagai industri baru dalam ranah Internet of Things. Solusi teknologi kami membantu penyedia IoT di berbagai segmen pasar, mulai dari rumah ke mobil, kota ke wearables, dan mengubah definisi dengan menjadikan berbagai hal menjadi mungkin,” tambah Roger.

Dengan jutaan perangkat terkoneksi dengan internet tiap tahunnya, IoT memungkinkan lahirnya produk-produk baru dengan pertumbuhan yang tinggi. Mengingat banyaknya perusahaan manufaktur yang mencoba peruntungan di ranah IoT, sulit untuk memutuskan paten mana yang diperlukan dengan prakiraan harga yang pantas untuk mengadopsi konektivitas tertentu.

Avanci menyederhanakan proses ini dengan memberikan satu lisensi paten yang dimiliki berbagai perusahaan dengan harga yang wajar dapat diterima, dan tidak diskirminatif, biasa disebut FRAND.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Perusahaan akan mendapatkan harga flat-price yang transparan untuk tiap perangkat yang akan bervariasi sesuai dengan nilai teknologi yang dibawa ke perangkat tersebut.

“Sejak dimulai di April, kami telah menerima banyak sekali respons positif baik dari manufatur perangkat IoT maupun pemilik paten terhadap solusi lisensi terpadu ini. Avanci juga akan segera menambah jumlah perusahaan dalam marketplace ini di beberapa bulan ke depan,” kata Kasim Alfalahi, Founder and Chief Executive Officer Avanci.

“Jumlah perusahaan yang menggabungkan konektivitas dalam bisnis modelnya tengah berkembang pesat. Dengan memiliki akses secara efisien ke teknologi nirkabel utama dan dengan memanfaatkan jaringan global, perusahaan-perusahaan ini dapat mengurangi waktu untuk pemasaran dan berkembang lebih cepat,” ujar Gustav Bismark, Chief Intellectual Property Ericsson.

ERWIN Z

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

20 jam lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bertemu setelah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur sebagai entitas independen, di New York City, AS 21 Februari 2022. REUTERS/Carlo Allegri
Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.


Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

22 jam lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

Amerika Serikat sekali lagi menunjukkan dukungannya terhadap Israel dan menggunakan hak vetonya dalam menghalangi terbentuknya Negara Palestina.


Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

1 hari lalu

Ilustrasi hukuman cambuk di Iran. REUTERS
Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

Iran dikenal sebagai negara yang bergejolak. Suatu rezim menggunakan lembaga khusus untuk mengawasi dan membungkam oposisi


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

1 hari lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

1 hari lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

Seperti telah diperkirakan, Amerika Serikat menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan upaya Palestina menjadi anggota tetap PBB.


5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

1 hari lalu

Sejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin berada di atas truk pick-up selama prSejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin da RPG saaat berada di atas truk pick-up selama protes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullahotes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullah
5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

Sejak revolusi 1979, Iran telah membangun jaringan proksi di seluruh Timur Tengah. Pengawal Revolusi Iran dan Pasukan elit Quds memberikan senjata, pelatihan dan dukungan keuangan kepada gerakan milisi tersebut.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

1 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memakai keffiyeh saat penyampaian pendapat di ICJ, Jumat, 23 Februari 2024. Sumber : istimewa
Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

Apa arti dari de-eskalasi khususnya dalam konteks politik dan konflik Iran-Israel? Menlu Retno Marsudi minta AS lebih berperan.


Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

2 hari lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

2 hari lalu

Logo Biro Investigasi Federal terlihat di markas besar FBI di Washington, AS, 14 Juni 2018. REUTERS/Yuri Gripas
Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.