Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Dimas Kanjeng 'Munculkan' Motor Hingga Durian  

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Uang, emas batangan dan benda pusaka palsu yang disita dari rumah Almarhum Najemiah salah satu pengikut ajaran Kanjeng Dimas Taat Pribadi di Makassar, 4 Oktober 2016. Penyidik Polda Jawa Timur bersama Polda Sulsel melakukan pemeriksaan peti berisi emas dan uang palsu yang dikirim Taat Pribadi kepada para pengikutnya di Makassar. TEMPO/Fahmi Ali
Uang, emas batangan dan benda pusaka palsu yang disita dari rumah Almarhum Najemiah salah satu pengikut ajaran Kanjeng Dimas Taat Pribadi di Makassar, 4 Oktober 2016. Penyidik Polda Jawa Timur bersama Polda Sulsel melakukan pemeriksaan peti berisi emas dan uang palsu yang dikirim Taat Pribadi kepada para pengikutnya di Makassar. TEMPO/Fahmi Ali
Iklan

TEMPO.CO, Probolinggo - Hingga kini, sebagian besar 'santri' atau pengikut Dimas Kanjeng Taat Pribadi, terutama yang bertahan di Padepokan Dimas Kanjeng di Desa Wangkal, Kecamatan Gading, Probolinggo, Jawa Timur, masih percaya kesaktian atau kemampuan Taat memunculkan sesuatu.

Baca: 242 Pengikut Dimas Kanjeng Masih Bertahan di Padepokan  

Seperti dituturkan salah satu 'santrinya', Muslih, asal Jember, Jawa Timur. Menurut Muslih, Taat yang dianggapnya sebagai guru telah beberapa kali memunculkan sesuatu yang dianggapnya datang atau muncul secara gaib.

“Empat tahun lalu pernah memunculkan motor (Honda) CBR,” kata Mulsih saat dihubungi, Kamis, 6 Oktober 2016. Menurut Muslih, motor mahal tersebut dimunculkan di dalam ruang tengah rumah Taat yang saat itu masih sederhana, belum megah seperti sekarang.

“Waktu itu kami di dalam ruang tengah dan membaca salawat nariyah,” kata Muslih. Kala itu ada sekitar 50-60 orang yang ikut dzikir membaca salawat nariyah. “Lalu lampu ruangan dimatikan selama tiga menit dan keluar bau wangi dan setelah lampu dihidupkan sudah ada motor CBR,” katanya. Muslih yakin hal itu dilakukan secara gaib, bukan rekayasa.

Tak hanya itu. Malam sebelum ditangkap polisi, menurut Muslih, Taat juga memunculkan beberapa makanan dan buah-buahan yang diinginkan para ‘santrinya’. “Kejadiannya di salah satu ruangan di fitness center (pusat kebugaran) di areal padepokan,” katanya.

Baca: Pengikut Dimas Kanjeng Yakin yang Ditangkap Polisi Jelmaannya

Atas permintaan para 'santrinya', Taat pun mengeluarkan makanan dan buah-buahan yang diinginkan para ‘santri’. “Makanan dan buah-buahan itu dikeluarkaan dari dalam ruangan yang sebelumnya kosong dan tidak mungkin menyimpan makanan dan buah,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Waktu itu, menurut Muslih, Taat mengeluarkan puluhan tusuk sate dan soto masing-masing dalam satu mangkok besar. “Selain itu juga keluar dua buah durian ukuran besar dan pepaya yang masih bergetah,” katanya. Ia pun percaya hal itu bukan rekayasa Taat atas bantuan pengurus padepokan.

Namun, sesuai pengakuan bekas santri Taat, Mohamad Abdul Junaidi, apa yang dilakukan Taat dan pengurus padepokan adalah penipuan. Seperti dua koper berisi uang yang ditaruh secara sembunyi-sembunyi di teras rumah Marwah Daud Ibrahim di Makassar, Sulawesi Selatan.

“Dua koper berisi uang asli itu sengaja ditaruh seakan-akan muncul secara gaib dibawa jin,” kata Junaidi.

Simak juga:
Bank Indonesia Teliti Uang Dimas Kanjeng, Hasilnya Adalah...
Polisi Selidiki Kematian Tidak Wajar Korban Penipuan Dimas Kanjeng

Padahal, dua koper berisi uang asli miliaran rupiah itu ditaruh Ismail, salah satu santri yang juga orang kepercayaan Taat, yang kemudian dibunuh. Cerita dua koper berisi uang di rumah Marwah itu didapat Junaidi sebelum Ismail tewas dibunuh.

ISHOMUDDIN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

1 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Kementerian Perdagangan Sebut Sektor Penjualan Online Terbanyak Mendapat Keluhan dari Konsumen

Kementerian Perdagangan menyebut sektor penjualan online paling banyak dilaporkan keluhan konsumen lantaran banyak penipuan. Selain itu, Kemendag telah menutup setidaknya 223 akun yang diindikasi sebagai penipu.


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

4 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

6 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen di Malaysia Tuding Guru Besar Unas Praktik Penipuan dan Jurnal Predator

Disebutkan, ada sedikitnya 24 dosen dari Universiti Malaysia Terengganu yang telah dicatut namanya dalam sejumlah makalah Guru Besar Unas ini.


'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

7 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
'Crazy Rich' Vietnam Dijatuhi Hukuman Mati untuk Kasus Penipuan Senilai Rp 200 T

Wanita 'Crazy Rich' Vietnam dijatuhi hukuman mati atas perannya dalam penipuan keuangan senilai 304 triliun dong atau sekitar Rp 200 T.


Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

12 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
Waspada Penipuan Bermodus Belanja Online Menjelang Lebaran

Hati-hati penipuan melalui percakapan teks yang mengatasnamakan kurir dalam fitur pesan instan saat menggunakan platform belanja online.


Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

13 hari lalu

Ilustrasi pemudik di stasiun Gambir. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Waspadai 5 Modus Kejahatan di Musim Mudik Lebaran, Penipuan Tiket sampai Modus Geser Tas

Berikut beberapa modus kejahatan yang kerap muncul saat musim mudik Lebaran, dari penipuan tiket hingga modus geser tas.


DPR Sebut Nadiem Makarim Lamban dalam Tangani Masalah Ferienjob

15 hari lalu

Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda (tengah), Wakil Ketua Komisi X DPR RI Agustina Wilujeng Pramestuti (kedua kanan), Hetifah Sjaifudian (kedua kiri), Dede Yusuf (kanan), dan Abdul Fikri Faqih (kiri) memberikan keterangan pers terkait tragedi Kanjuruhan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 3 Oktober 2022. Tragedi Kanjuruhan menewaskan 125 orang dan lebih dari 300 orang terluka. TEMPO/M Taufan Rengganis
DPR Sebut Nadiem Makarim Lamban dalam Tangani Masalah Ferienjob

Menurut Komisi X DPR RI, semestinya Kemendikbudristek memiliki unit reaksi cepat untuk menanggapi permasalahan ferienjob.


Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

16 hari lalu

Ghisca Debora Aritonang, terdakwa penipuan tiket Coldplay, meninggalkan ruang sidang Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, seusai mendapatkan vonis tiga tahun penjara, pada Rabu, 3 April 2024. TEMPO/Ihsan Reliubun
Terdakwa Penipuan Tiket Coldplay Ghisca Debora Aritonang Divonis 3 Tahun Penjara

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memvonis Ghisca Debora Aritonang tiga tahun penjara, lebih rendah setahun dari tuntutan jaksa.


Jelang Lebaran, Ini Tips Aman Transaksi Keuangan di Platform Digital

16 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Jelang Lebaran, Ini Tips Aman Transaksi Keuangan di Platform Digital

Berikut tips transaksi keuangan di platform digital yang aman dari ancaman tindak kejahatan, terutama menjelang Lebaran seperti sekarang.


Antam Laporkan Mantan Karyawan yang Diduga Melakukan Penipuan Investasi Emas Miliaran Rupiah di Klaten

16 hari lalu

Petugas tengah menunjukkan contoh emas berukuran 1 kilogram di butik Galery24 Salemba, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Mengacu data Antam, tercatat harga untuk emas 0,5 gram adalah Rp649.500, naik Rp3.000 dari harga kemarin.  TEMPO/Tony Hartawan
Antam Laporkan Mantan Karyawan yang Diduga Melakukan Penipuan Investasi Emas Miliaran Rupiah di Klaten

PT Antam telah melaporkan mantan karyawannya yang diduga melakukan penipuan investasi emas ke polisi. Belasan warga Klaten jadi korban.