Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Teh Pucuk Harum Hanya 5 Tahun Kuasai Pasar, Ini Strateginya

image-gnews
tehpucukharum.com
tehpucukharum.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai raksasa produk makanan dan minuman, kemampuan Grup Mayora dalam menguasai pasar memang tidak diragukan. Hal itu  tercermin pada salah satu produk barunya yang diluncurkan lima tahun silam, Teh Pucuk Harum.

Teh melati dalam kemasan botol plastik itu kini sukses menguasai pasar teh non cup jasmine dengan pangsa mencapai 43 persen. Ini tentu pencapaian yang luar biasa bagi merek yang bisa dibilang masih bau kencur, dibanding para pesaingnya yang telah lebih dulu terjun.

Lebih hebatnya lagi, pertumbuhan penjualannya pada tahun ini mencapai 39,6 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Ada pun penjualannya mencapai rata-rata 100 juta botol per bulan. “Kami terus berusaha memperlebar gap kami sebagai market leader dengan kompetitor terdekat,” ucap  Riko Sistanto, Direktur Beverages PT Mayora Indah Tbk seperti dikutip dari swa.co.id.

Riko menyebutkan, merek pesaingnya, Sosro justru mengalami penurunan 7 persen, meskipun dari merek Ultra bertumbuh 14 persen.

Adapun kapasitas 100 juta botol per bulan dihasilkan dari empat pabrik di Ciawi, Pasuruan, Makassar, dan Palembang. “Bahkan permintaan terhadap produk Teh Pucuk Harum terus bertumbuh, lebih besar dari suplai yang ada, terus terang kami cukup kewalahan tahun ini,” ucap  Riko.

Baca: 8 Taipan Tak Punya NPWP, Istana: Harus Dikejar 

Pada akhirnya peningkatan permintaan yang luar biasa ‘memaksa’ Mayora mendirikan satu pabrik baru lagi di Ciherang, Bogor dengan kapasitas 40 juta botol per bulan, atau 40 persen dari kapasitas total keempat pabrik lainnya. Pabrik baru itu pun telah beroperasi sejak September kemarin. “Sekarang permintaan yang over demand, sudah bisa kami penuhi dan sekaligus kami bisa punya kapasitas produksi yang cukup untuk tahun depan,” Riko berujar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Keputusan membesarkan Teh Pucuk Harum sendiri tak lepas dari pengamatan Mayora dalam melihat produk teh siap minum sebagai sumber pertumbuhan. Riko menuturkan, tantangan terbesar di pasar produk consumer adalah menyelaraskan produk dengan kecepatan perubahan dinamika konsumen dan pasar.

Untuk itu Mayora  mengembangkan sistem pemantauan dashboard yang terdiri dari unsur-unsur penting dalam bisnis, seperti pertumbuhan merek yang sehat, brand tracking, numeric distribution, share of voice, top of mind, dan lain-lain. Dengan sistem tersebut Riko, mampu memacu perusahaan  agar selalu merespon perubahan pasar dengan cepat.

Baca: BTN Akan Luncurkan KPR Mikro untuk Rumah Rp 30 Juta

Tantangan lainnya adalah dari para pesaing yang dengan cepat meniru setiap langkah pemimpin pasar. Karena itu Mayora berupaya untuk terus melakukan inovasi produk, promosi dan organisasi agar tetap berada di depan kompetisi.

Selain pasar domestik, menurut Riko, Mayora juga menyasar pasar ekspor ke Timur Tengah dan beberapa negara di Asia lainnya. “ Kami baru penjajakan ke luar negeri. Karena pasar di dalam negeri saja kami masih kewalahan. Tapi nanti setelah  punya kapasitas yang cukup baik, kami bisa ekspansi ke luar negeri dengan lebih serius.”

SWA.CO.ID

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lion Air Group Gandeng 16 Perguruan Tinggi untuk Perkuat Ekosistem Penerbangan

8 hari lalu

Batik Air. Dok. Lion Air
Lion Air Group Gandeng 16 Perguruan Tinggi untuk Perkuat Ekosistem Penerbangan

Maskapai penerbangan Lion Air Group menggandeng 16 perguruan tinggi di Indonesia untuk memperkuat ekosistem penerbangan.


Gebyar Wirausaha 10: Menuju Kesuksesan dan Berkah melalui Transformasi Bisnis

43 hari lalu

Kemeriahan Gebyar Wira Usaha (GWU)
Gebyar Wirausaha 10: Menuju Kesuksesan dan Berkah melalui Transformasi Bisnis

Gebyar Wirausaha ke-10 ini juga diharapkan menjadi gerbang utama dalam Program One Year Coaching (OYC) Batch 7.


Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

51 hari lalu

Ilustrasi Pameran Alat Kesehatan/Istimewa
Kemenkop UKM: Kesehatan dan Kecantikan jadi Sektor Unggulan Pengembangan UMKM

Kemenkop UKM berharap dapat menciptakan lingkungan yang mendukung lahirnya wirausaha yang inovatif, berbasis teknologi, dan bertahan.


Bank Mandiri Umumkan Jawara Wirausaha Muda Mandiri 2023

20 Januari 2024

Bank Mandiri Umumkan Jawara Wirausaha Muda Mandiri 2023

Terpilih 12 pemenang di kategori Business Existing dan satu pemenang untuk kategori Business Plan.


Finalis WMM 2023 Pamerkan Karya dan Kreasi Unggulannya

19 Januari 2024

Finalis WMM 2023 Pamerkan Karya dan Kreasi Unggulannya

Para finalis yang berhasil lolos seleksi dari lebih dari 8.000 pendaftar dari berbagai daerah di Indonesia memamerkan inovasi, kreativitas, dan inspirasi mereka.


Finalis Kompetisi Wirausaha Muda Mandiri Unjuk Karya di Tunjungan Plaza

19 Januari 2024

Finalis Kompetisi Wirausaha Muda Mandiri Unjuk Karya di Tunjungan Plaza

Kompetisi dihelat Bank Mandiri sejak September 2023. Sudah masuk Top 20 Finalis Business Existing dan 4 Finalis Business Plan.


Lolos Seleksi, 10 Peserta Indonesia Entrepreneur Challenge Lanjut Presentasi di Hadapan Investor

21 Desember 2023

Para UMKM peserta IEC 2023 yang  terpilih untuk bertemu dengan para investor berfoto bersama panitia dari Tempo,  investor, dan mitra strategis Tempo Media Group. Istimewa
Lolos Seleksi, 10 Peserta Indonesia Entrepreneur Challenge Lanjut Presentasi di Hadapan Investor

Sepuluh pelaku UMKM peserta Indonesia Entrepreneur Challenge (IEC) 2023 berkesempatan bertatap muka dan presentasi kepada sejumlah investor.


HSBC Salurkan Pinjaman Rp 150 Miliar untuk Wirausaha Mikro Perempuan

29 November 2023

HSBC Salurkan Pinjaman Rp 150 Miliar untuk Wirausaha Mikro Perempuan

HSBC Indonesia menyalurkan pinjaman sosial Rp 150 miliar kepada wirausaha mikro perempuan melalui PT Mitra Bisnis Keluarga Ventura.


MenkopUKM Berikan Apresiasi kepada 12 Wirausaha di Entrepreneur Award 2023

28 November 2023

MenkopUKM Berikan Apresiasi kepada 12 Wirausaha di Entrepreneur Award 2023

Pemberian apresiasi dari Kementerian Koperasi dan UKM kepada 12 wirausaha dan start-up dengan kriteria Best Product Innovation dan Business Impact.


Telkomsel Berkolaborasi Bersama Productive+ Dukung Teman Disabilitas Berwirausaha

18 November 2023

Telkomsel Berkolaborasi Bersama Productive+ Dukung Teman Disabilitas Berwirausaha

Implementasikan Prinsip ESG Berkelanjutan, Telkomsel Berkolaborasi Bersama Productive+ Dukung Teman Disabilitas Berwirausaha