Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sriwijaya Air Boyong 12 Pesawat Baru  

image-gnews
Pesawat Sriwijaya Air. TEMPO/Subekti
Pesawat Sriwijaya Air. TEMPO/Subekti
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok bisnis besutan keluarga Chandra Lie, Sriwijaya Air Group, akhirnya merealisasikan rencana mendatangkan 12 pesawat baru pada tahun ini. Sehingga total armada secara keseluruhan mencapai 52 armada.

Ke-12 pesawat baru Sriwijaya Air mendarat di Terminal 2F Bandara Soekarno-Hatta, Cengakareng, pada 19 Desember 2016. Adapun pesawat baru itu merupakan buatan Boeing dengan tipe B737-800NG.

President & CEO Sriwijaya Air Group Chandra Lie mengatakan kedatangan armada baru tersebut menjadi penutup pada tahun ini. Menurutnya, Sriwijaya Air Group masih akan terus mendatangkan pesawat baru pada tahun-tahun berikutnya.

“Dengan bergabungnya armada ini, maka komitmen Sriwijaya Air Group pada awal tahun untuk mendatangkan 12 pesawat baru sepanjang 2016 akhirnya terpenuhi,” katanya di Jakarta, Rabu 21 Desember 2016.

Chandra menambahkan, kehadiran pesawat baru tersebut membuat total armada Sriwijaya Air Group mencapai 52 armada yang terdiri dari Boeing 737-900ER, B737-800NG, B737-300, dan B737-500.

Rencananya, Sriwijaya Air Group akan kembali menambah jumlah armada guna memenuhi kebutuhan jasa angkutan udara yang terus meningkat. Apabila tidak ada aral melintang, sedikitnya 27 pesawat akan diboyong mulai tahun depan.

“Untuk memperkuat rute penerbangan internasional Sriwijaya Air, termasuk ke Jeddah, kami akan mendatangkan 15 pesawat narrow body baru (pesawat berlorong tunggal) tipe B737-800 atau 900,” ujarnya.

Seperti diketahui, Sriwijaya Air telah membuka rute penerbangan internasional menuju 12 kota di Cina. Rencananya, maskapai akan menambah jumlah kota-kota di Cina sebagai tujuan penerbangan pada tahun depan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bahkan, lanjut Chandra, tidak menutup kemungkinan maskapai akan menggunakan pesawat berbadan besar untuk melayani penerbangan ke Cina, terutama kota-kota yang tidak bisa dicapai pesawat berlorong tunggal.

Tak hanya Sriwijaya Air, maskapai lain yang tergabung dalam Sriwijaya Air Group, NAM Air, juga akan mendatangkan 12 pesawat baru ATR 72-600 guna menangkap lebih banyak pangsa pasar penumpang di pelosok daerah.

Apabila tidak ada aral melintang, dua unit ATR akan datang pada Januari-Februari 2017. Lalu, empat pesawat akan didatangkan pada bulan-bulan berikutnya. Sementara enam pesawat sisanya harus menunggu kesiapan dari SDM.

Sekadar informasi, Sriwijaya Air Group merupakan kelompok maskapai dengan jumlah penumpang domestik terbesar ketiga di Indonesia. Sepanjang semester I/2016, maskapai itu berhasil mengangkut 4,95 juta penumpang dengan pangsa pasar 11,71 persen.

Pada saat yang sama, rute penerbangan Sriwijaya Air mencapai 60 destinasi yang terdiri dari rute domestik 43 destinasi dan rute internasional 17 destinasi. Sementara NAM Air memiliki 23 destinasi domestik dan satu destinasi internasional.

BISNIS.COM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terobosan Pertamina Gunakan Green Energy di Industri Penerbangan

2 hari lalu

Terobosan Pertamina Gunakan Green Energy di Industri Penerbangan

Kewajiban pencampuran bahan bakar nabati dalam bahan bakar jenis avtur telah diatur pemerintah dalam Peraturan Menteri ESDM Nomor 12 tahun 2015


Insiden Pilot Batik Air Tertidur: Keunggulan FBW dalam Industri Penerbangan Modern

18 hari lalu

Ilustrasi pilot tertidur. Istimewa
Insiden Pilot Batik Air Tertidur: Keunggulan FBW dalam Industri Penerbangan Modern

Teknologi di industri penerbangan ini telah melengkapi semua pesawat Airbus termasuk A220 sejak A320 pertama, pada 1988


Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

20 hari lalu

Penerbangan Batik Air (BTK673) nomor pesawat PK-LUV pada 25 Januari 2024. Pilot dan kopilot tertidur hampir setengah jam sehingga pesawat yang mestinya mendarat di Cengkareng sempat nyasar sampai sekitar langit Cianjur-Sukabumi. Sumber: KNKT.
Kronologi Pilot dan Kopilot Batik Air ID-6723 Ketiduran, Sempat Sarapan Mie Instan Sebelum Terbang

KNKT menjelaskan kronologi pilot-kopilot Maskapai Batik Air tertidur saat terbangkan pesawat dari Kendari ke Jakarta. Ada 153 penumpang dalam pesawat.


Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

20 hari lalu

CEO Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra. Instagram/setiaputrairfan
Garuda Indonesia Benarkan Proses Merger dengan InJourney, Inisiatif Pemegang Saham

Direktur Utama PT Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menebut rencana merger dengan PT Aviasi Indonesia merupakan inisiatif Kementerian BUMN.


Garuda Indonesia Diskon 75 Persen Tiket ke Jakarta Setelah Lebaran, Siapkan Frekuensi Tambahan

21 hari lalu

Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk Irfan Setiaputra
Garuda Indonesia Diskon 75 Persen Tiket ke Jakarta Setelah Lebaran, Siapkan Frekuensi Tambahan

Garuda Indonesia menyiapkan promo tiket setelah Lebaran ke Jakarta berupa diskon hingga 75 persen. Ada penambahan frekuensi untuk sejumlah rute.


Asosiasi Ungkap Sederet Tantangan di Industri Penerbangan, dari Jumlah Pesawat Susut hingga...

28 Oktober 2023

Calon penumpang melihat jadwal penerbangan lewat layar elektronik di Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 8 Agustus 2022. Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan mengizinkan maskapai untuk menaikkan harga tiket pesawat yang berkisar 15 persen hingga 25 persen tergantung jenis pesawat karena adanya fluktuasi harga bahan bakar pesawat (Avtur). ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
Asosiasi Ungkap Sederet Tantangan di Industri Penerbangan, dari Jumlah Pesawat Susut hingga...

Ada 584 unit pesawat di Indonesia yang digunakan untuk kegiatan penerbangan niaga.


Surya Airways Pemain Baru di Industri Penerbangan, Berikut Peluang dan Tantangannya

23 Oktober 2023

Maskapai baru Surya Airways yang bernaung di bawah PT Surya Mataram Indonesia. Surya Airways disebut akan membuka layanan penerbangan domestik dan internasional. instagram @bennyrustanto
Surya Airways Pemain Baru di Industri Penerbangan, Berikut Peluang dan Tantangannya

Surya Airways, maskapai baru di Indonesia, berusaha memasuki industri penerbangan pasca pandemi Covid-19.


Australia Menolak Penambahan Penerbangan Qatar Airways

7 September 2023

Pemandangan menunjukkan airbus A350 Qatar Airways diparkir di luar hanggar pemeliharaan Qatar Airways di Doha, Qatar, 20 Juni 2022. Gambar diambil 20 Juni 2022. REUTERS/Imad Creidi
Australia Menolak Penambahan Penerbangan Qatar Airways

Australia menyangkal alasan penolakan jadwal penerbangan tambahan Qatar Airways karena persaingan bisnis dengan Qantas.


Kinerja Industri Penerbangan Pulih, Kunjungan Wisata Jawa Barat Anjlok

31 Agustus 2023

Calon penumpang antre untuk memasuki ruang tunggu di Bandara Husein Sastranegara, Bandung, Jawa Barat, Kamis 13 Juli 2023. Presiden Joko Widodo menyatakan, penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara akan beralih ke Bandara Internasional Kertajati mulai Oktober 2023 seiring dengan rampungnya infrastruktur penunjang yaitu Jalan Tol Cisumdawu. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Kinerja Industri Penerbangan Pulih, Kunjungan Wisata Jawa Barat Anjlok

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat Benny Bachtiar mengatakan, angka kunjungan wisatawan ke Jawa Barat pada semester pertama tahun ini anjlok


Kerja Sama Airnav dan Boeing, Menhub: Kompetensi Layanan Harus Ditingkatkan

12 Juni 2023

Menhub Budi Karya bersama Dirut AirNav Indonesia Polona (kanan) dan Dirut PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin usai meninjau arus mudik di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Jumat, 29 April 2022. TEMPO/Subekti.
Kerja Sama Airnav dan Boeing, Menhub: Kompetensi Layanan Harus Ditingkatkan

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menghadiri acara penandatangan nota kesepakatan (Mou) antara AirNav Indonesia dengan Boeing Company di Menara Astra, Jakarta, pada Senin, 12 Juni 2023.