Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

JarvisStore.com, Bermodal Rp 30 Juta Rangkul 500 Ribu UKM  

image-gnews
Pendiri JarvisStore.com, R. Frianto Moerdowo, Gusindra, dan Yusida (dok. pribadi)
Pendiri JarvisStore.com, R. Frianto Moerdowo, Gusindra, dan Yusida (dok. pribadi)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Acungan jempol untuk tiga sekawan, R. Frianto Moerdowo, Gusindra, dan Yusida, dalam merintis bisnis rasanya layak diberikan. Berawal dari sekadar mencari tambahan uang saku, sekarang bisnis yang mereka geluti di bidang layanan pembuatan toko online bagi UKM (web content generator) bukan hanya menjadi ladang bisnis yang baik, melainkan bisa membantu ribuan UKM. Per September 2016, tak kurang dari 27 ribu toko UKM yang terdaftar di Jarvis Store.com yang mereka bangun.

Bisnis web development memang bukan hal asing bagi tiga sekawan itu. Minat bisnis mereka sudah muncul saat masih kuliah di HELP University Malaysia pada 2011. Mereka memulai dengan mengerjakan pesanan web development untuk hotel ataupun agensi iklan. Dengan demikian, mereka bermula dari freelance web developer. “Itu kami lakukan sambil kuliah dan memang sesuai dengan keahlian kami. Waktu itu, banyak orderan datang dari hotel-hotel di Bali,” kata Frianto, CEO Jarvis Store.

Dari berbagai permintaan layanan yang datang, mereka kemudian berkesimpulan bahwa umumnya klien datang dengan permintaan sama, yakni pembuatan toko online. “Permintaannya mirip-mirip. Misalnya, pembuatan website untuk pemesanan kamar secara online, pembayaran online, atau booking agen perjalanan. Kami lalu menangkap beberapa benang merah kesamaan fasilitas yang mereka inginkan,” ujar Frianto. Tak heran, sejak 2013, mereka resmi meluncurkan Jarvis Store.com, sebuah layanan yang memfasilitasi UKM untuk memasarkan produk melalui toko online.

Modal awal hanya sekitar Rp 30 juta, dibagi rata bertiga, dan berkantor di sebuah indekos. Waktu berdiri, mereka sudah punya 100-an klien, setengahnya merupakan toko online yang menjajakan produk fashion, sisanya toko makanan, elektronik, dan produk kerajinan tangan. “Awalnya, kami hanya menyediakan layanan pembuatan toko online melalui desktop. Namun sekarang melalui mobile Android application,” katanya.

Pihaknya ingin memudahkan UKM dalam mengelola situs mereka melalui perangkat telepon genggam. Dengan berbagai promosi melalui kampanye online dan sosialisasi ke UKM di daerah, jasanya makin dikenal. Salah satu fitur andalan adalah 50 Web Template yang mudah digunakan untuk membuat toko. “Ini jelas membantu UKM dalam membuat toko e-commerce meskipun kemampuan web development mereka terbatas,” ujarnya. Pihaknya juga memberikan layanan dukungan, seperti membantu pembuatan video chatting (aplikasi obrolan) atau pengembangan aplikasi pembayaran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tidak dinyana, kiprah mereka kemudian dilirik PT Telkom Indonesia Tbk, kemudian mereka ditarik dalam program Indigo Incubator Telkom, dan sejak Desember 2013 mendapatkan preseed funding dari Telkom karena menjuarai program tersebut. Selain membantu menghubungkan dengan para UKM, Telkom memberikan dana dan mentorship. “Tahun lalu, kami melakukan workshop ke daerah-daerah bersama Telkom, mengunjungi 60 kota. Tahun ini sudah mengunjungi 150 kota dari target 300 kota,” ucap Frianto. Tak heran, dia tak ragu menargetkan jumlah pengguna Jarvis Store.com pada 2018 akan mencapai 500 ribu UKM.

SWA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

6 Juni 2022

Ilustrasi PHK. Shutterstock
Lagi-lagi Startup PHK Karyawan, Ini Penjelasan Bos Pahamify

Pahamify, startup edutech, mengkonfirmasi kabar terkait dengan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada sejumlah karyawannya.


Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

10 September 2021

Amanda Susanti Cole perempuan kelahiran Jakarta, 22 Juni 1990 berhasil mendirikan perusahaan startup yang bernama Sayurbox. Yang menarik, Sayurbox menjadi salah satu solusi masyarakat untuk memutus mata rantai virus Covid-19 dengan berbelanja sayur lewat online. (foto:dokpri/ kemenpora.go.id)
Mengenal 5 Pemuda Indonesia Pendiri Startup Ternama

Meski bukan pekerjaan mudah, beberapa anak muda Indonesia sukses mendirikan perushaan startup mereka dan mengembangkannya hingga menjadi besar.


Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

3 Februari 2021

Logo Google. REUTERS/Arnd Wiegmann
Google Bikin Program Startup School Gratis untuk Founder Startup Asia Pasifik

Sesi interaktif Google Startup School akan mencakup berbagai topik, dari pemasaran digital, pengetahuan produk, hingga strategi bisnis.


Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

27 Januari 2021

Menparekraf Wishnutama meminta Pemda aktif menyelamatkan industri pariwisata di daerahnya yang terpuruk akibat wabah virus corona. Dok. Kemenparekraf
Cerita Wishnutama Selepas Jadi Menteri, Jajaki Startup Media Digital

Mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Wishnutama Kusubandio, menceritakan kesibukannya setelah dicopot sebagai pembantu presiden.


Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

15 Desember 2020

Meghan Markle dalam konferensi The 19th. Youtube
Meghan Markle Investasi ke Startup yang Menjual Susu Oat

Mantan Duchess of Sussex, Meghan Markle berinvestasi di startup Clevr Brands. Perusahaan tersebut menjual latte susu oat instan empat rasa.


Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

3 Desember 2020

Barang bukti berupa jam tangan Rolex Yacht -Master II dan tas putih bermerek Chanel pada konferensi pers kasus dugaan korupsi ekspor benih lobster di Gedung KPK, Jakarta, Kamis dinihari, 26 November 2020. Arloji mewah yang berlapis emas putih tersebut diperkirakan harganya di atas Rp 200 juta, berdasarkan harga jual dari sejumlah situs penjual jam tangan. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Trending Bisnis: Jam Tangan Rolex Edhy Prabowo Hingga Haus! Dapat Pendanaan 30 M

Berita terpopuler bisnis sepanjang 2 Desember 2020, dimulai dari cerita soal Edhy Prabowo dan istrinya dua kali mendatangi toko jam Rolex di Hawaii.


2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

26 November 2020

PT Co-Founder & CTO Halosis Sonja Johar (kiri) dan Co-Founder Gadjian Afia Fitriati (kanan) asal Indonesia terpih mengikuti program Google for Startups Immersion: Women Founders. Kredit: Google Indonesia
2 Perempuan Indonesia Ikut Program Immersion: Women Founders Google

Immersion: Women Founders merupakan program pelatihan untuk membekali para perempuan dengan alat dan keterampilan untuk mengembangkan startup mereka.


Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

16 November 2020

PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) mengumumkan 4 pemenang startup dan 1 pemenang favorit Hyundai Start-Up Challenge 2020.  FOTO: Hyundai
Inilah Pemenang Hyundai Startup Challenge 2020

Hyundai Startup Challenge 2020 di Indonesia telah dimulai sejak awal tahun ini dan berhasil mengumpulkan ratusan pendaftar.


Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

8 November 2020

Drone berpenumpang, Frogs, yang dikembangkan startup dari Yogyakarta ini akan mewakili Indonesia dalam Hannover Messe, 20-24 April 2020. Ditujukan sebagai taksi terbang, drone ini didesain mampu mengangkut dua penumpang dengan kapasitas maksimal 200 kilogram. FOTO/DOK UMG Idealab Indonesia
Ratusan Startup Lokal di Yogyakarta Jadi Perhatian InnoXJogja 2020

Festival teknologi dan inovasi bertajuk InnoXJogja 2020 segera digelar di Yogyakarta pada 17-20 November 2020 ini.


Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

8 Oktober 2020

Logo Te.co Blank
Omnibus Law, Karpet Merah Tenaga Kerja Asing dari Pasal-pasal yang Rontok

Semangat mereka tetap berapi-api, menuntut pembatalan Undang-undang Cipta Kerja atau Omnibus Law.