TEMPO.CO, Bandung - Kepolisian Resor Bogor, Jawa Barat, telah menangkap 20 pelaku pembakaran markas organisasi kemasyarakatan Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia di Kecamatan Ciampe, Kabupaten Bogor. Lima dari 12 pelaku yang ditangkap masih di bawah umur dan berstatus pelajar.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Barat Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan Kepolisian Resor Bogor telah menetapkan 12 tersangka dari 20 orang yang diperiksa. Lima di antaranya masih berusia 16-17 tahun. "Setelah dilakukan pemeriksaan intensif dari 20 orang yang diamankan, 12 orang ditahan," kata Yusri, Sabtu, 14 Januari 2017. "Ada lima pelaku masih di bawah umur."
Yusri mengatakan aksi perusakan dan pembakaran markas GMBI Bogor diduga imbas dari bentrokan antar-ormas yang terjadi di depan markas Polda Jawa Barat, Kota Bandung, pada Kamis, 12 Januari 2017. Kedua ormas tersebut bentrok setelah Polda Jawa Barat memeriksa Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Syihab atas dugaan pencemaran nama baik dan penghinaan Pancasila.
"Ada provokator yang menyebarkan informasi tidak benar di media sosial. Lalu anggota ormas di Bogor tersulut dan melakukan pembakaran," kata Yusri.
Sebelum kejadian tersebut, Yusri menyebutkan, sekitar 150 orang dari Majelis Arasyafat Pondok pesantren At-Taqwa, Cikampak, Ciampea, Bogor, Jawa Barat, menanyakan ihwal lokasi markas GMBI di Bogor. Polisi, kata Yusri, langsung mengamankan lokasi. Akibat kalah jumlah, aksi pembakaran tak terhindarkan.
"Awalnya pelaku mendobrak pintu rumah dan merusak barang bangunan rumah dengan menggunakan batu dan bambu, merusak tanaman yang ada, serta membakar," ujarnya.
Sementara itu, polisi masih memburu pihak yang diduga menjadi provokator dan penyebar isu tidak benar yang mengakibatkan massa tersulut untuk merusak di markas GMBI Bogor. "Pelaku provokator akan dijerat Undang-Undang ITE," ucap Yusri.
Seratusan orang membakar tiga bangunan markas Lembaga Swadaya Masyarakat Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia pada Jumat, 13 Januari 2017. Bangunan tersebut dibakar sekitar pukul 02.45 dinihari. Baca: Ini Penyebab Markas GMBI Bogor Dibakar Massa FPI
IQBAL T. LAZUARDI S