Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Proyeksi Ekonomi 2017, Ini Beda Ramalan IMF dan Bank Dunia

image-gnews
Pemandangan gedung-gedung bertingkat di kawasan Jakarta usai hujan (8/1). Target pertumbuhan ekonomi pada kisaran 6,4-6,9 persen pada tahun 2014 dinilai realistis. Hal ini terkait dengan kondisi ketidakstabilan global yang masih akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional. Tempo/Aditia Noviansyah
Pemandangan gedung-gedung bertingkat di kawasan Jakarta usai hujan (8/1). Target pertumbuhan ekonomi pada kisaran 6,4-6,9 persen pada tahun 2014 dinilai realistis. Hal ini terkait dengan kondisi ketidakstabilan global yang masih akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi nasional. Tempo/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - IMF merevisi turun proyeksi pertumbuhan ekonomi tahun ini untuk kawasan Asean 5, termasuk Indonesia. Ramalan IMF ini berbeda dengan Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan positif.

Investasi swasta menjadi catatan penting bagi Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia dalam proyeksi perekonomian Indonesia tahun ini.

Dalam laporan World Economic Outlook (WEO) Januari 2017, IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi tahun ini hanya akan mencapai 4,9 persen. Perkiraan itu turun dari laporan WEO Oktober 2016, di mana pada tahun ini pertumbuhan ekonomi kawasan Asean 5 diproyeksikan tumbuh 5,1 persen.

“Revisi turun ini disumbang oleh Indonesia yang diperkirakan investasi swastanya akan tumbuh lebih rendah dari proyeksi awal dan Thailand yang berpotensi mengalami pelambatan dari sisi konsumsi dan pariwisata,” tulis IMF dalam laporannya, Senin, 16 Januari 2017.

Baca:  Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi, Pemerintah Genjot Industri

Sementara itu, secara umum proyeksi pertumbuhan ekonomi global tidak mengalami perubahan dari World Economic Outlook Oktober 2016. Saat ituproduk domestik bruto (PDB) pada 2017 diperkirakan tumbuh 3,4 persen dan berlanjut menjadi 3,6 persen pada 2018.

Adapun pertumbuhan ekonomi negara seperti China, Amerika Serikat, Uni Eropa dan Jepang diperkirakan meningkat. “Kami melihat, ekonomi dunia akan mendapat kecepatan baru tumbuh dalam jangka pendek. Tahun 2017 menjadi momentum pertumbuhan itu. Namun, di sisi lain ketidakpastian justru akan meningkat mulai tahun ini,” kata Obtsfed.

Baca:  Bank Dunia Klaim Kemiskinan Global Turun 10 Persen

Obstfeld menambahkan, proyesi lebih kuat dan lebih akurat diperkirakan akan muncul dalam WEO April 2017. Pasalnya, para pelaku pasar dan IMF telah mendapatkan gambaran yang lebih jelas dari rencana kebijakan ekonomi AS di bawah Donald Trump.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Apabila AS konsisten dengan kebijakan stimulus fiskal yang dijanjikan Trump pada masa kampanye, maka prospek pertumbuhan ekonomi negara berkembang berpotensi kembali mendapat tekanan ke bawah.

Proyeksi dari IMF ini berbanding terbalik dengan proyeksi yang diterbitkan oleh Bank Dunia, terutama terkait proyeksi PDB Indonesia.

Dalam laporan Global Economic Prospect (GEP) Januari 2017, Naiknya investasi sektor swasta dan menguatnya kembali harga komoditas, diproyeksikan akan membuat sejumlah negara berkembang di Asia Tenggara, salah satunya Indonesia, mengalami pertumbuhan ekonomi yang lebih kuat pada 2017 dibandingkan tahun lalu.

Bank Dunia menyebutkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini akan mencapai 5,3 persen dan berlanjut menjadi 5,5 persen secara berturut-turut pada 2018 dan 2019 (lihat grafis).

Menanggapi proyeksi dua lembaga tersebut, Gubernur Bank Indonesia Agus D.W Martowardojo mengatakan perkembangan ekonomi global masih menunggu rencana kebijakan Presiden Terpilih Amerika Serikat Donald Trump yang rencananya akan dilantik pada 20 Januari 2017 waktu setempat.

Aksi proteksionis yang digaungkan Trump pada kampanyenya bisa membatasi laju ekspor Indonesia ke AS. Namun, secara umum kinerja ekonomi AS membaik di semester kedua diiringi dengan adanya kepastian kenaikan Fed Fund Rate yang diperkirakan sebanyak dua kali pada tahun ini.

Agus berharap pada tahun ini 2017 peran dalam pertumbuhan ekonomi tidak hanya dari konsumsi dalam negeri dan dari pemerintah, melainkam juga investasi swasta. "Pertumbuhan ekonomi 2017 seperti yang kami sampaikan di antara 5-5,4 persen."

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Negara dengan Tingkat Urbanisasi Paling Tinggi di Asia, Indonesia Termasuk?

1 hari lalu

Taman Merlion, Singapura. REUTERS/Edgar Su/File Photo
5 Negara dengan Tingkat Urbanisasi Paling Tinggi di Asia, Indonesia Termasuk?

Urbanisasi menjadi penentu zaman ketika lebih dari separuh populasi dunia kini tinggal di perkotaan.


Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

2 hari lalu

Pemandangan gedung bertingkat di antara kawasan Sudirman Thamrin, Jakarta, Selasa, 21 November 2023. Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal ketiga 2023 tercatat 4,94 persen year on year (yoy). Angka tersebut turun dari kuartal sebelumnya mencapai 5,17 persen yoy, atau lebih rendah dari yang diperkirakan. TEMPO/Tony Hartawan
Apindo Optimistis Target Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen Tercapai

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) optimistis target pertumbuhan ekonomi sebesar 5 persen pada tahun ini dapat tercapai.


Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

2 hari lalu

Bamsoet Dorong Pemerintah Bijak Mengelola Pertumbuhan Ekonomi

Pertumbuhan ekonomi yang positif patut dikelola dengan penuh kebijaksanaan karena ketidak pastian global.


LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

3 hari lalu

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. ANTARA
LPEM FEB UI Komentari Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Tertinggi Sejak 2015

LPEM FEB UI memaparkan secara keseluruhan pertumbuhan ekonomi masih cenderung stagnan.


LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

3 hari lalu

Ilustrasi pertumbuhan ekonomi. TEMPO/Tony Hartawan
LPEM FEB UI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Kuartal Kedua 2024 Melambat

BPS menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,11 persen secara tahunan atau year-on-year (yoy) pada triwulan I 2024.


Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo memberi pengarahan dalam acara Peringatan 22 Tahun Gerakan Nasional Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APU PPT) di Istana Negara, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Indonesia telah dinyatakan secara aklamasi diterima sebagai Anggota Financial Action Task Force on Money Laundering and Terrorism Financing (full membership). Keberhasilan tersebut diperoleh dalam FATF Plenary Meeting di Paris, Perancis yang dipimpin oleh Presiden FATF, MR. T. Raja Kumar pada Rabu, 25 Oktober 2023. TEMPO/Subekti.
Jokowi soal Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen: Menumbuhkan Sebuah Optimisme

Presiden Jokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11 persen di kuartal pertama tahun ini patut disyukuri.


Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

4 hari lalu

Calon presiden Panama, Jose Raul Mulino merayakan bersama para pendukungnya setelah Mulino dinyatakan sebagai pemenang pemilihan presiden berdasarkan hasil sementara otoritas pemilu, di Panama City, Panama, 5 Mei 2024. REUTERS/Daniel Becerril
Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

Eks menteri keamanan Panama memenangkan pilpres setelah menggantikan mantan presiden Ricardo Martinelli dalam surat suara.


Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

4 hari lalu

Sejumlah kendaraan pemudik antre melintasi Gerbang Tol Bakauheni Selatan, Lampung Selatan, Lampung, Minggu, 1 Mei 2022. PT Hutama Karya mengungkapkan adanya peningkatan kendaraan di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) sebesar 204,79 persen dibandingkan dengan total lalu lintas pada periode normal. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi
Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyanjung pemerintahan Presiden Jokowi karena pertumbuhan ekonomi RI stabil pada kisaran 5 persen.


India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

4 hari lalu

Presiden AS Joe Biden dan ibu negara Jill Biden menghadiri acara tahunan Easter Egg Roll di Halaman Selatan Gedung Putih, Washington, AS, 1 April 2024. REUTERS/Evelyn Hockstein
India Sangkal Pernyataan Xenophobia Joe Biden, Ini Sebabnya

Joe Biden mengatakan xenophobia di Cina, Jepang dan India menghambat pertumbuhan di masing-masing negara, sementara migrasi berefek baik bagi ekonomi.


Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

4 hari lalu

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara saat menghindar dari kejaran wartawan kepresidenan di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis, 18 Januari 2024. Suahasil Nazara tidak menjawab pertanyaan wartawan terkait isu rencana mundurnya Sri Mulyani dari jabatan Menteri Keuangan. TEMPO/Subekti.
Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.