Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sebut Nato Usang, Trump Kembali Dikritik

Editor

Budi Riza

image-gnews
Presiden terpilih Donald Trump berseru kepada  wartawan saat konferensi pers di lobi Trump Tower di New York, 11 Januari 2017. Ini adalah konpers pertama Trump sebagai presiden terpilih. AP/Evan Vucci
Presiden terpilih Donald Trump berseru kepada wartawan saat konferensi pers di lobi Trump Tower di New York, 11 Januari 2017. Ini adalah konpers pertama Trump sebagai presiden terpilih. AP/Evan Vucci
Iklan

TEMPO.CO, London - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, menyayangkan pernyataan Presiden Amerika Serikat terpilih Donald Trump, yang menyebut NATO (North Atlantic Treaty Organization), telah usang. Trump juga mengatakan Jerman telah mengambil kebijakan merugikan terhadap para pengungsi di negara itu.

Kepada CNN, Kerry mengatakan tindakan Trump, "Tidak pantas untuk melangkah pada politik negara lain dengan cara yang nampak langsung," kata Kerry Senin, 16 Januari 2017.

Komentar Trump terhadap Nato dan Jerman diungkapkannya dalam wawancara dengan media Inggris Times of London dan media Jerman, Bild, yang dipublikasikan pada Ahad, 15 Januari 2017.

"Sudah saya katakan sejak lama bahwa NATO memiliki masalah. Pertama dia telah usang, karena telah didirikan bertahun-tahun lalu," ujar Trump seperti dilansir dari CNN. "Kedua, negara-negara tidak membayar apa yang selama ini mereka harus bayar."

Juru bicara NATO, Oana Lungescu, langsung menekan balik komentar negatif Trump. Dia menilai NATO yang kuat akan banyak menguntungkan bagi Amerika Serikat juga bagi Eropa. Mengenai pernyataan Trump ini, Kanselir Jerman, Angela Merkel, menolak berkomentar menanggapi omongan Trump terkait kebijakan mereka terhadap para pengungsi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat berbicara pada Senin, Merkel mengatakan dia tak akan berkomentar sebelum Trump resmi dilantik sebagai presiden.

"Kita tahu bahwa posisi dia untuk sementara waktu, dan posisi saya juga telah diketahui," kata Merkel.

Merkel yang menjalani periode ke empat sebagai Perdana Menteri, membuat kebijakan untuk  menerima hampir seluruh pengungsi asal Suriah ke Jerman. Setidaknya pada 2015, ada satu juta pengungsi yang masuk ke Jerman. Hal itu membuat Jerman sebagai negara paling terbuka di Eropa bagi para pengungsi.

EGI ADYATAMA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bamsoet Ajak Investasi Pembangunan Pabrik Bubuk Mesiu di Indonesia

29 November 2023

Bamsoet Ajak Investasi Pembangunan Pabrik Bubuk Mesiu di Indonesia

Bambang Soesatyo mendukung rencana kerjasama antara perusahaan nasional Sapta Indonesia dan NRC Thailand untuk mendirikan sebuah fasilitas produksi bubuk mesiu atau gun powder yang sangat dibutuhkan dunia di Indonesia.


Prabowo ke Turki, Bahas Kerja Sama Industri Pertahanan

23 Juli 2020

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu Presiden Turki Recep Tayyib Erdogan dalam kunjungan kerjanya ke Turki dari 27-29 November 2019. [KBRI Ankara]
Prabowo ke Turki, Bahas Kerja Sama Industri Pertahanan

Keberangkatan Prabowo ke Turki terkait kerja sama industri pertahanan ini merupakan kali kedua.


5 Fakta Penting Mengenai Pakta Pertahanan NATO

18 Januari 2019

Salah satu suasana pertemuan para pemimpin NATO. Reuters/Jim Young
5 Fakta Penting Mengenai Pakta Pertahanan NATO

Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO memiliki ketentuan pertahanan bersama untuk menghadapi serangan terhadap salah satu negara anggota.


Rusia Deteksi NATO Kembangkan Senjata Nuklir di Perbatasan

11 November 2017

Presiden Rusia, Vladimir Putin (kanan) dan Menteri Pertahanan Sergei Shoigu. Rex via mirror.co.uk
Rusia Deteksi NATO Kembangkan Senjata Nuklir di Perbatasan

Rusia mendeteksi peningkatan aktivitas NAT untuk mengembangkan senjata nuklir di perbatasan Rusia dan Belarus.


Korea Utara Sanggup Jatuhkan Bom Nuklir ke Eropa

1 November 2017

Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un menyaksikan peluncuran rudal balistik Hwasong 12. Kantor Berita Korea Utara, KCNA, merilis foto ini, pada 16 September 2017. KCNA via REUTERS
Korea Utara Sanggup Jatuhkan Bom Nuklir ke Eropa

Korea Utara dapat menyerang Eropa atau Amerika Serikat dengan sebuah rudal nuklir.


Nato Tuding Korea Utara Menjadi Ancaman Global

31 Oktober 2017

Tembakan artileri selama latihan artileri Korea Utara yang terbesar yang menandai ulang tahun ke-85 pembentukan Tentara Rakyat Korea (KPA) pada tanggal 25 April 2017. REUTERS
Nato Tuding Korea Utara Menjadi Ancaman Global

Jens Stoltenberg mengatakan rudal balistik dan tes nuklir Korea Utara menjadi serangan serius terhadap Dewan Keamanan PBB.


Wiranto Jamu Dubes Hungaria Bahas Kerja Sama Teknologi Pertahanan  

10 Agustus 2017

Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto usai pertemuan terkait antisipasi kerawanan Pilkada, di Jalan Denpasar, Kuningan, Jakarta, 30 Agustus 2016. TEMPO/Yohanes Paskalis
Wiranto Jamu Dubes Hungaria Bahas Kerja Sama Teknologi Pertahanan  

Menkopolhukam Wiranto menjamu Dubes Hungaria untuk Indonesia, Judit Nemeth Pach, untuk membahas kerja sama bidang teknologi pertahanan.


NATO Klaim Cegat Pesawat Tempur Rusia, Namun Ternyata ...

2 Agustus 2017

Pesawat jet tempur Inggris Typhoon. AP/Donato Fasano
NATO Klaim Cegat Pesawat Tempur Rusia, Namun Ternyata ...

Misi Kebijakan Udara Baltik NATO terlibat dalam tugas mengamankan wilayah udara negara-negara Baltik yakni Estonia, Latvia dan Lithuania.


Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

3 Mei 2017

Ledakan yang terjadi dekat iring-iringan kendaraan militer NATO di Kabul, Afganistan, 3 Mei 2017. Twitter.com
Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

Ledakan hebat menghantam Kabul, ibu kota Afganistan dan menewaskan beberapa


Operasi Militer, Kuwait Izinkan NATO Gunakan Wilayahnya

16 Maret 2017

Iring-iringan kendaraan militer Amerika Serikat menyeberangi perbatasan Irak menuju Kuwait.  AP/ Maya Alleruzzo
Operasi Militer, Kuwait Izinkan NATO Gunakan Wilayahnya

Dalam butir kesepakatan itu disebutkan, NATO dan sekutunya diizinkan menggunakan wilayah Kuwait untuk kepentingan operasi militer.