TEMPO.CO, Jakarta - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) bakal menggratiskan pengurus masjid atau marbot yang ingin menggunakan transportasi tersebut. Direktur Utama Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan program ini adalah perluasan dari layanan gratis bagi lansia, difabel, veteran, pemegang Kartu Perlindungan Sosial (KPS), dan penduduk Kepulauan Seribu.
Transjakarta, kata Budi, saat ini sedang berfokus mendata marbot. “Saat ini sedang dalam tahap penyusunan untuk layanan gratis bagi marbot,” ujarnya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin 6, Februari 2017.
Ia menambahkan, tiket gratis bagi marbot merupakan bentuk perhatian Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam memberikan fasilitas publik.
“Marbot merupakan pribadi yang berjasa dan penuh pengabdian pelayanan," kata Budi. Dia berharap penyediaan tiket gratis bagi marbot bisa segera dirilis.
Meskipun begitu, Budi menjelaskan, penyediaan tiket gratis bagi marbot masih mengalami hambatan karena belum lengkapnya pendataan. Ia mengatakan sudah berkomunikasi dan mendapatkan dukungan dari satuan kerja perangkat daerah, termasuk Biro Perekonomian DKI Jakarta, untuk mengatasi permasalahan tersebut.
Penggratisan ini, kata Budi, berawal dari instruksi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sebelum memasuki masa cuti. Ia mengatakan Ahok telah menginstruksikan Transjakarta menyediakan tiket gratis bagi marbot.
“Program ini rencananya diperluas juga bagi rohaniwan,” katanya.
ARKHELAUS W.