TEMPO.CO, Jakarta - Setelah sukses menyelenggarakan program akselerasi untuk enam startup pada Agustus 2016, GnB Accelerator pada batch kedua di awal 2017 ini menghadirkan tujuh startup yang terpilih mengikuti program tersebut.
”Kami sangat optimis melihat antusiasme anak muda Indonesia dalam membangun bisnis startup mereka. Startup yang mereka bangun benar-benar menjadi solusi untuk menjawab berbagai permasalahan yang beragam, khususnya di Ibu Kota,” kata Kentaro Hashimoto, Program Manager GnB Accelerator, dalam siaran pers, Selasa, 7 Februari 2017.
”Karena itulah, kami berkomitmen membantu pertumbuhan ketujuh startup tersebut melalui program intensif selama tiga bulan,” ujar Hashimoto.
Program GnB Accelerator merupakan program akselerasi kerja sama antara Fenox VC dan Infocom Corporation.
Program yang berjalan selama tiga bulan tersebut menawarkan mentorship (bimbingan), support (dukungan), training (pelatihan), dan funding (pendanaan).
Selama mengikuti program tersebut, setiap startup peserta akan mendapat investasi sebesar US$ 50 ribu (sekitar Rp 666 juta), fasilitas co-working space, serta bimbingan dari para mentor yang berasal dari dalam dan luar negeri.
”Dengan jaringan global yang kita miliki di lingkungan investor dan perusahaan multinasional, kami yakin mampu menjadikan ketujuh startup tersebut sebagai game changer di Asia Tenggara,” kata Hashimoto.
Dibanding batch pertama, yang mayoritas berupa on-demand services, batch kedua menghadirkan startup dengan beragam model bisnis untuk menjawab berbagai permasalahan di Tanah Air.
Dari SaaS, on-demand platform, market place, IOT, on-board entertainment platform, direct marketing platform, hingga big data analytics.
Tujuh startup tersebut adalah:
1. Bukapintu, portal karier yang bisa memberikan informasi lowongan pekerjaan serta tip dan saran karier terbaik.
2. Fitnesia, aplikasi yang menawarkan kemudahan dalam pemesanan tempat untuk fitness, salon, spa, yoga, pilates, martial arts, dance, dan tempat sejenis lainnya.
3. HaloHola, penyedia layanan streaming gratis dan bebas buffer untuk tempat-tempat dengan koneksi Internet minim (black spot).
4. Paprika, platform Loyalti dan CRM untuk offline retailers. Pengguna Paprika dapat menikmati semua penawaran terbaik dan loyalty points langsung di seluruh merchant yang telah bergabung.
5. PesanLab, startup yang menghadirkan layanan tes kesehatan untuk konsumen perorangan dan perusahaan hingga layanan pengiriman hasil diagnosis dari laboratorium.
6. Pop Legal, startup yang menghadirkan solusi hukum, seperti dokumen perjanjian, dengan biaya yang terjangkau.
7. TeleCTG, IOT Hardware untuk mendeteksi detak jantung janin dalam kandungan atau biasa disebut Cardiotocography (CTG).
ANTARA