Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Trend Wisata Mbangun Desa. Model Apa Lagi Ini?

image-gnews
Desa Wisata Ngalnggeran, Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta memperoleh penghargaan sebagai Desa Wisata Terbaik ASEAN 2017, di umumkan di Singapura, Jumat 20 Januari 2017. Foto. Dok. Sugeng Handoko
Desa Wisata Ngalnggeran, Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta memperoleh penghargaan sebagai Desa Wisata Terbaik ASEAN 2017, di umumkan di Singapura, Jumat 20 Januari 2017. Foto. Dok. Sugeng Handoko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak kawasan yang dulunya seakan tak punya potensi wisata mampu bersalin rupa menjadi kawasan yang menarik perhatian para turis. Contohnya, kawasan ekowisata gunung api purba Nglanggeran, Yogyakarta. Sebelum dikelola secara serius sebagai kawasan ekowisata, masyarakat setempat kerap mencari kayu dan batu untuk dijual guna memenuhi kebutuhan hidup mereka. Saat itu, tak banyak warga yang peduli akan pengembangan wisata sebagai sumber perekonomian.

Kini, kawasan tersebut menjadi kebanggaan masyarakatnya. Bahkan, untuk menunjukkan ciri khas kawasan, nama asli mereka ditambah dengan kata “purba”, seperti marga suku Batak. Misalnya, Sugeng Handoko Purba. "Kata purba menjadi ciri khas kami di media sosial," kata Sugeng, salah seorang penggerak dan pengelola kawasan ekowisata gunung api purba Nglanggeran, kepada Tempo.

Pemahaman masyarakat soal konservasi alam semakin meningkat setelah gempa Yogyakarta pada 2006. Seiring dengan waktu dan usaha para pemuda setempat, kawasan wisata ini kian berkembang. Setelah 2008, berbagai kegiatan mulai aktif dilakukan, antara lain penyediaan rumah warga yang dapat dihuni oleh para pelancong. Hingga saat ini, tercatat ada sekitar 80 rumah tinggal yang berkapasitas total 250 orang.

Dari sisi alam, kawasan gunung api purba Nglanggeran menyuguhkan keindahan yang luar biasa. Di sana ada Air Terjun Njuruk Talang dengan bebatuan berundak yang sangat indah di kala musim hujan. Hamparan terasering sawah menjadi pemandangan yang alami di sekitar gunung api purba.

Pegunungan yang berada di ketinggian 200-700 meter di atas permukaan laut ini berjarak sekitar 25 kilometer dari Kota Yogyakarta. Jarak itu bisa ditempuh dalam waktu satu jam jika kondisi jalan normal.

Pada hari biasa, jumlah pengunjung mencapai 300-500 orang. Adapun pada hari libur, jumlah turis bisa lebih dari 1.000 orang per hari. Hasil penjualan tiket masuk dikelola oleh para pemuda untuk pengembangan wisata, insentif pengelola, kas desa, dan sebagian kecil masuk ke kas pemerintah daerah. 

Berbagai kegiatan dapat dipilih wisatawan saat berkunjung ke kawasan ini, antara lain outbound, pendakian gunung, panjat tebing, flying fox, serta paket wisata budaya, seperti  wisata bertani, pelatihan karawitan, dan pembuatan batik topeng. “Tamu bisa berinteraksi dengan warga sambil disuguhi makanan khas Gunungkidul," kata Sugeng.

Selanjutnya:Turun Ke Sawah Hingga Membatik Topeng

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jelang Libur Nataru, Taman Pintar Yogyakarta Sudah Dibanjiri Wisatawan

14 Desember 2023

Segelintir wisatawan menyambangi gedung oval di wahana keluarga Taman Pintar Yogyakarta pekan ini. Kunjungan wisata di Taman Pintar masih dibatasi semasa pandemi Covid-19 dan tak semua wahana dibuka demi mengantisipasi penularan. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Jelang Libur Nataru, Taman Pintar Yogyakarta Sudah Dibanjiri Wisatawan

Kunjungan wisata di wahana keluarga Taman Pintar Yogyakarta tercatat mengalami peningkatan menjelang libur Nataru


Libur Akhir Tahun, Produsen Bakpia di Yogyakarta Beroperasi 24 Jam dan Siapkan Bioskop Mini

30 November 2023

Sejumlah pekerja produksi bakpia di Sleman Yogyakarta tengah mengemas bakpia sebelum dijual. (Tempo/Pribadi Wicaksono)
Libur Akhir Tahun, Produsen Bakpia di Yogyakarta Beroperasi 24 Jam dan Siapkan Bioskop Mini

Produsen bakpia juga telah eksis di empat kabupaten lain Daerah Istimewa Yogyakarta dengan mengusung keunikannya sendiri.


Tebing Breksi Jogja, Jam Buka, Harga Tiket Masuk dan Rutenya

3 November 2023

Tebing Breksi, salah satu objek wisata di Yogya yang sudah buka kembali menerima wisatawan sejak Juli. TEMPO/Pribadi Wicaksono
Tebing Breksi Jogja, Jam Buka, Harga Tiket Masuk dan Rutenya

Nikmati keindahan seni relief sampai matahari terbenam di Tebing Breksi Jogja, simak jam buka, harga tiket masuk, serta rute perjalanan.


Jadi Kuliner Khas Murah Meriah, Yogyakarta Branding Angkringan dengan Jargon Echo

31 Oktober 2023

Salah satu angkringan di Yogyakarta. (Dok. VisitingJogja)
Jadi Kuliner Khas Murah Meriah, Yogyakarta Branding Angkringan dengan Jargon Echo

Branding dilakukan untuk meningkatkan kualitas angkringan, dilakukan dengan beberapa indikator.


8 Rekomendasi Wisata Pantai Gunung Kidul yang Bagus

2 Oktober 2023

Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) disiapkan di Pantai Gesing Gunungkidul dengan konsep Tourism Fishing Port. Dok.istimewa
8 Rekomendasi Wisata Pantai Gunung Kidul yang Bagus

Di antara berbagai Pantai Gunung Kidul, ada beberapa lokasi yang masih belum banyak diketahui oleh wisatawan. Berikut rekomendasinya.


Tak Punya Destinasi Alam, Kota Yogyakarta Gelar Banyak Event Kreatif untuk Menarik Wisatawan

20 Agustus 2023

Atraksi Jogja Fashion Carnival di lapangan parkir Mandala Krida Yogyakarta, Sabtu (19/8). (Dok.istimewa)
Tak Punya Destinasi Alam, Kota Yogyakarta Gelar Banyak Event Kreatif untuk Menarik Wisatawan

Sepanjang 2023, Kota Yogyakarta memilki 60 kegiatan wisata budaya yang tercatat dalam Calendar of Event.


Yogyakarta Gelar Keroncong Plesiran di Destinasi Alternatif yang Kurang Populer

8 Agustus 2023

Perhelatan Keroncong Plesiran di di Asram Edupark, Mlati, Sleman Sabtu (5/8). (Dok.istimewa)
Yogyakarta Gelar Keroncong Plesiran di Destinasi Alternatif yang Kurang Populer

Di lokasi destinasi alternatif, Keroncong Plesiran berhasil memikat tidak hanya para penggemar musik keroncong, tetapi juga masyarakat umum.


Kotabaru Heritage Festival di Yogyakarta, Bisa Lihat Banyak Pentas Hingga Nonton Film Sambil Naik Becak

26 Juni 2023

Kawasan Kotabaru Yogya memiliki sejumlah bangunan cagar budaya, termasuk di dalamnya rumah ibadah. Dok. Istimewa
Kotabaru Heritage Festival di Yogyakarta, Bisa Lihat Banyak Pentas Hingga Nonton Film Sambil Naik Becak

Kotabaru Heritage Festival menjadi bagian membranding Kotabaru sebagai kawasan wisata baru di Yogyakarta.


Wisatawan Malioboro Diminta Foto dan Laporkan Pengamen yang Intimidatif

16 Juni 2023

Pemkot Yogyakarta merazia pengamen di kawasan Malioboro. Dok. IPT Pengelolaan Kawasan Cagar Budaya Kota Yogyakarta
Wisatawan Malioboro Diminta Foto dan Laporkan Pengamen yang Intimidatif

Beberapa waktu terakhir sempat muncul adanya keluhan pengamen di Malioboro yang operasinya masif, bahkan diduga mabuk.


Status Pandemi Segera Jadi Endemi, Sultan HB X Ingatkan Konsekuensinya

15 Juni 2023

Penumpang KRL Commuter Line antre di peron untuk menaiki eskalator di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Senin 12 Juni 2023. Menurut keputusan Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan nomor 17 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pelaku perjalanan orang dengan transportasi kereta api pada 12 Juni 2023, penumpang diperbolehkan tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat serta tidak berisiko tertular atau menularkan COVID-19 dan KAI Commuter selaku operator KRL Commuter Line menghimbau seluruh penumpang untuk tetap melakukan vaksinasi COVID-19. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
Status Pandemi Segera Jadi Endemi, Sultan HB X Ingatkan Konsekuensinya

Rencana pencabutan status pandemi itu menyusul pernyataan Jokowi pada Rabu, 14 Juni 2023 yang menyatakan bahwa saat ini Indonesia sudah masuk endemi.