TEMPO.CO, Jakarta - Sutradara Joko Anwar memang termasuk eksis dalam memanfaatkan akun Twitter pribadinya untuk mengutarakan pendapat soal banyak hal, termasuk politik. Sebagai pendukung pasangan calon Ahok-Djarot dalam Pilkada Jakarta, Joko sempat melontarkan sindiran kepada calon gubernur pesaing Ahok, yakni Anies Baswedan. Itu terlihat dalam kicauannya pada Minggu 19 Februari 2017.
Dalam kicauan tersebut, Joko Anwar menyindir program uang muka nol persen calon Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dengan memelesetkan nama belakang Anies. "Bus apa yang DP-nya 0 persen? Bus wedan Anies," tulis sutradara film Arisan! itu.
Niat ingin guyon, Joko malah kena semprot habis-habisan dari netizen. Joko dinilai telah melecehkan pejuang kemerdekaan Indonesia, yang juga kakek dari Anies Baswedan, AR Baswedan.
"yang baru anda lecehkan itu marga orang ini. Namanya AR Baswedan. Pembawa kabar pengakuan kemerdekaan indo dari Mesir," tulis seorang netizen.
"Ketika orang sekelas anda hanya bisa melontarkan lelucoan serendah ini. Bisa jadi anda lebih rendah dr lelucon anda," cuit netizen lainnya.
"Ternyata si @jokoanwar orang gila tuch telanjang ke mini market," kata netizen lainnya.
Melihat banyaknya yang menghujat, Joko Anwar segera melancarkan pembelaan. "Pilkada ini bikin kelean oversensitif. Tenang. Ahok juga gue becandain kok," cuitnya beberapa menit kemudian.
ALIA