TEMPO.CO, Jakarta - Imam Besar Front Pembela Islam Rizieq Syihab tak hadir dalam kunjungan Raja Salman bin Abdulaziz al-Saud di gedung Dewan Perwakilan Rakyat, Kamis, 2 Maret 2017. Padahal, Rizieq juga diundang dalam acara tersebut.
Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) Bachtiar Nasir mengatakan Rizieq tak hadir di acara kunjungan Raja Salman di DPR karena kurang sehat. "Beliau (Rizieq) hari ini berhalangan hadir. Dia kurang sehat, tapi dia diundang sama seperti kami," kata Bachtiar di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis 2 Februari 2017.
Baca: Foto Rizieq Cegat Ahok dan Raja Salman, Kapitra: Ulah Ahoker
Meskipun begitu, Bachtiar mengatakan kedatangannya pada acara kunjungan Raja Salman ini bukan mewakili GNPF-MUI ataupun Rizieq. "Kami datang sebagai pribadi. Habib Rizieq mungkin akan ada pertemuan lain," kata Bachtiar.
Sebelumnya, beredar kabar bahwa Rizieq bakal hadir dalam kunjungan Raja Salman. DPR mempersilakan. Menurut Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Rizieq bisa hadir tapi syaratnya harus memiliki undangan resmi yang dikeluarkan oleh Sekretariat Jenderal DPR RI.
Baca: Ingin Bertemu Raja Salman, Rizieq Akan Hadir di Gedung DPR
Fahri tak memberikan jawaban pasti apakah DPR menyediakan undangan bagi Rizieq untuk mengikuti acara kunjungan Raja Salman. Ia hanya mengatakan bahwa anggota dewan mendapat jatah untuk mengundang tokoh-tokoh lain.
Isu pertemuan Raja Salman dengan Rizieq bermula di media sosial Facebook. Sempat viral kabar yang menyebutkan bahwa Raja Salman akan menemui Rizieq lantaran gerah melihat Muslim di Indonesia disudutkan.
ARKHELAUS W. | AHMAD FAIZ
Video Terkait:
Vlog Presiden Jokowi dan Raja Salman Disambut Hangat Netizen
Raja Salman Akan Bertemu Dengan Sejumlah Tokoh Ormas Islam tapi Tidak Rizieq Shihab
Raja Arab Datang, Zulkifli Hasan: Harus Dimanfaatkan Pemerintah
Raja Salman: Penguasa Tajir dari Gurun Tandus
Catatan:
Artikel ini mengalami penggantian foto pada Kamis, 2 Maret 2017, pukul 20.45.