TEMPO.CO, Denpasar - Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud bersama rombongan mengakhiri kunjungan kenegaraan di Jakarta pada Jumat, 3 Maret 2017. Besok, Raja Salman akan ke Bali untuk berlibur. Ia direncanakan tiba di Bali pukul 17.45 Wita.
Panglima Komando Daerah Militer IX//Udayana Mayor Jenderal Kustanto Widiatmoko mengatakan pasukan yang bertugas menjaga Raja Salman sudah mulai memasuki lokasi pengamanan.
"Personel kami beserta kepolisian dan pemda totalnya 2.500. Mencakup semua bidang kegiatan," kata Kustanto seusai gelar pasukan di Lapangan Lagoon, Nusa Dua, Bali, Jumat.
Baca: Pengamanan Raja Salman di Bali Libatkan Sniper dan Pecalang
Kustanto mengaku sudah menyiapkan pasukan berkemampuan khusus untuk menjaga keamanan Raja Salman selama berlibur di Bali. "Sniper itu pasti, juga personel antiteror dan penjinak bahan peledak. Tempat (petugas berjaga) tidak usah diceritakan," ujarnya. "Ring itu fleksibel, tidak bisa dijelaskan di sini."
Untuk pengamanan laut, dia menuturkan berjarak 1 mil dari pantai lokasi Raja Salman menginap di Hotel Saint Regis. "Sudah siapkan enam kapal. Kami harus makin pandai menempatkan diri," tuturnya.
Simak: Raja Salman Bertemu Tokoh Lintas Agama Siang Ini
Kepala Kepolisian Daerah Bali Inspektur Jenderal Petrus Reinhard Golose mengatakan personel kepolisian untuk pengamanan melekat berjumlah 878. "Ring 1 tetap dari pengamanan keluarga Raja Salman dan Paspampres. Kami di ring 2 dan yang di ring 3 bersama-sama melakukan pengamanan," ucapnya.
Petrus berujar, untuk pengawalan pengamanan perjalanan, misalnya untuk pelesiran pangeran, bersifat fleksibel. "Kami sudah siapkan (untuk pengamanan) satu kendaraan roda dua, satu kendaraan roda empat, dan pengawal," tuturnya.
BRAM SETIAWAN