TEMPO.CO, Bangkok - Gara-gara menelan 915 uang koin yang dilempar pengunjung, seekor penyu hijau di Thailand terpaksa dioperasi karena sekarat.
Seperti dilansir The Guardian, Selasa, 7 Maret 2017, selama beberapa tahun terakhir, pengunjung kolam yang berisi Omsin, penyu hijau betina berusia 25 tahun di Kota Sri Racha, melempar koin untuk memperoleh keberuntungan.
Baca: Ajakan Jadi Ilmuwan Warga untuk Selamatkan Penyu
Namun keberuntungan tidak dialami Omsin, yang menelan 915 uang koin. Sebab, uang-uang koin yang berat tersebut memecahkan cangkangnya di bagian tengah sehingga memicu infeksi yang berbahaya.
Penyu malang ini kemudian diselamatkan oleh anggota Angkatan Laut, yang melihat kondisinya yang memburuk.
Pada Senin lalu, tim dokter hewan dari Universitas Chulalongkorn, Bangkok, mengoperasi penyu malang itu untuk mengambil koin-koin yang beratnya mencapai 5 kilogram.
"Saya sangat marah kepada orang-orang yang melempar koin tanpa berpikir hal ini berbahaya bagi penyu malang ini," kata Nantarika Chansue, dokter hewan yang memimpin operasi.
Karena koin-koin ini terlalu besar untuk diambil bersamaan, tim dokter terpaksa mengambil koin-koin itu satu per satu.
“Hasilnya sangat memuaskan. Kini tinggal berapa lama Omsin akan membaik,” ujar Pasakorn Briksawan, salah satu tim dokter yang mengoperasinya.
Selama dua pekan mendatang, Omsin hanya boleh makan cairan untuk menyembuhkan kondisinya.
Biaya operasi yang mencapai 15 ribu baht atau Rp 57 juta ditanggung oleh donasi masyarakat yang terkumpul setelah kisah malang Omsin ditulis oleh berbagai media Thailand.
Penyu hijau laut seperti Omsin biasanya dapat hidup hingga 80 tahun. Satwa jenis ini kini termasuk spesies yang terancam punah dalam daftar International Union for Conservation of Nature.
THE GUARDIAN | NEW YORK DAILY NEWS | TIME | SITA PLANASARI AQUADINI