Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Skandal Foto Bugil Marinir Amerika, Parlemen Menuntut Penjelasan

image-gnews
Marinir AS, Marisa Woytek mendengarkan Jaksa Gloria Allred saat konferensi pers mengenai foto-foto pribadi yang diposting tanpa persetujuan ke halaman Facebook
Marinir AS, Marisa Woytek mendengarkan Jaksa Gloria Allred saat konferensi pers mengenai foto-foto pribadi yang diposting tanpa persetujuan ke halaman Facebook "Marine Unit" di Los Angeles, 8 Maret, 2017. REUTERS/Mike Blake
Iklan

TEMPO.CO,Washington—Merebaknya skandal foto bugil anggota perempuan Marinir Amerika Serikat yang dibagikan tanpa izin oleh sebuah akun Facebook, membuat parlemen marah dan menuntut penjelasan.

Seperti dilansir NBC News, Kamis 9 Maret 2017, Kirsten Gillibrand, anggota Senat dari Demokrat, mendesak Komite Militer untuk menyelidiki skandal yang sangat memalukan korps dan merugikan anggota militer perempuan itu.

Baca: Foto Bugil Marinir Amerika Beredar Viral, Dua Korban Bicara

Dalam surat kepada ketua Komite, Senator John McCain, Gillibrand, meminta diadakan sidang dengar pendapat di Senat untuk menyelidiki apakah skandal ini hanyalah segelintir dari perilaku tak terpuji anggota militer Amerika Serikat.

"Perilaku tak terpuji ini menunjukkan budaya yang tidak menghormati anggota militer perempuan, dan akan memperlemah militer kita,” tulis Gillibrand dalam surat itu.

Sementara Komite Militer Kongres Amerika akan bertemu dengan komandan tertinggi Marinir, Jenderal Robert Neller pada pekan depan, untuk mencari penjelasan tentang skandal ini.

Pertemuan yang dilakukan secara tertutup ini untuk memperoleh penjelasan sejauh mana hasil penyelidikan yang terlah berlangsung.

“Merendahkan sesama anggota militer tentu saja tidak bisa diterima,” ujar Mac Thornberry, ketua komisi yang juga anggota Kongres dari Partai Republik. “Saya sudah bertemu secara pribadi dengan Jenderal Neller, dan penyelidikan kasus ini menjadi prioritas.”

Keberadaan halaman rahasia Facebook berjudul "Marines United” menjadi perhatian publik Negeri Abang Sam setelah terungkap oleh media sejak akhir pekan lalu.

Dalam akun itu, diunggah foto ratusan perempuan anggota militer AS, baik dengan pakaian maupun tanpa pakaian. Komentar dalam akun itu sangat mengejutkan karena selain cabul bahkan mengajak melakukan pemerkosaan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasar penyelidikan sementara, akun ini diikuti oleh 30 ribu anggota Marinir AS dan anggota Angkatan Laut Inggris.

Akun ini pertama kali dilaporkan oleh The War Horse, laman berita nonprofit yang dikelola veteran Marinir Thomas Brennan. Skandal ini kemudian dilaporkan oleh Center for Investigative Reporting melalui siaran radio pada Sabtu lalu.

Pusat Penyelidikan Kriminal Angkatan Laut Amerika kini mulai menggelar penyelidikan terhadap informasi itu.

Akun ini disebut telah ditutup meski Marisa Woytek, salah satu korban yang masih aktif di mariner menyebut para anggota mesih berbagi informasi melalui media lain. “Mereka belum berhenti dan situasi ini terus memburuk,” ujar Woytek dalam wawancara telepon dengan NBC News.

Sejumlah anggota militer yang terlibat dalam akun Facebook ini dilaporkan telah dipecat.

Seorang veteran Marinir yang mengunggah foto-foto awal, dipecat dari posisinya di sebuah perusahaan kontraktor pemerintah. Sementara seorang marinir yang memposting foto marinir perempuan di Kamp Lejeune kini dibebastugaskan.

NBC NEWS | THE HILL | SITA PLANASARI AQUADINI


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

5 jam lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bertemu setelah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur sebagai entitas independen, di New York City, AS 21 Februari 2022. REUTERS/Carlo Allegri
Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.


Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

8 jam lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

Amerika Serikat sekali lagi menunjukkan dukungannya terhadap Israel dan menggunakan hak vetonya dalam menghalangi terbentuknya Negara Palestina.


Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

13 jam lalu

Ilustrasi hukuman cambuk di Iran. REUTERS
Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

Iran dikenal sebagai negara yang bergejolak. Suatu rezim menggunakan lembaga khusus untuk mengawasi dan membungkam oposisi


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

13 jam lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

15 jam lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

Seperti telah diperkirakan, Amerika Serikat menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan upaya Palestina menjadi anggota tetap PBB.


5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

16 jam lalu

Sejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin berada di atas truk pick-up selama prSejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin da RPG saaat berada di atas truk pick-up selama protes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullahotes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullah
5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

Sejak revolusi 1979, Iran telah membangun jaringan proksi di seluruh Timur Tengah. Pengawal Revolusi Iran dan Pasukan elit Quds memberikan senjata, pelatihan dan dukungan keuangan kepada gerakan milisi tersebut.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

16 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memakai keffiyeh saat penyampaian pendapat di ICJ, Jumat, 23 Februari 2024. Sumber : istimewa
Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

Apa arti dari de-eskalasi khususnya dalam konteks politik dan konflik Iran-Israel? Menlu Retno Marsudi minta AS lebih berperan.


Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

1 hari lalu

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan berbicara dalam konferensi pers, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Tel Aviv, Israel, 15 Desember 2023. REUTERS/Violeta Santos Moura
Amerika Serikat Siap Jatuhkan Sanksi Baru ke Tehran Dampak Serangan Iran ke Israel

Pemerintah Amerika Serikat sedang berupaya menjatuhkan sanksi baru ke Iran sebagai bentuk balasan atas serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu.


Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

1 hari lalu

Logo Biro Investigasi Federal terlihat di markas besar FBI di Washington, AS, 14 Juni 2018. REUTERS/Yuri Gripas
Sejarah FBI dan Apa Saja Tugas-tugasnya

FBI mengatakan bahwa pihaknya sudah membuka penyelidikan kriminal atas runtuhnya jembatan Baltimore.