Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mourinho Pesimistis Bisa Kembalikan Masa Jaya MU Era Ferguson  

image-gnews
Pelatih Manchester United Jose Mourinho menyaksikan penyerangnya Wayne Rooney, saat melakukan sesi latihan di Olympic Sports Center Stadium, Beijing, 24 Juli 2016. Mourinho kecewa dengan tur pra musimnya ke Cina karena kendala akomodasi dan lapangan. AP/Mark Schiefelbein
Pelatih Manchester United Jose Mourinho menyaksikan penyerangnya Wayne Rooney, saat melakukan sesi latihan di Olympic Sports Center Stadium, Beijing, 24 Juli 2016. Mourinho kecewa dengan tur pra musimnya ke Cina karena kendala akomodasi dan lapangan. AP/Mark Schiefelbein
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta – Jose Mourinho mengaku tidak yakin bisa mengembalikan kejayaan Manchester United seperti pada era kepelatihan Sir Alex Ferguson, saat klub liga Inggris ini sukses 13 kali juara Liga Utama Inggris selama 21 tahun diasuh Sir Alex.

Mourinho bahkan menilai pada era ini tidak ada satu pun tim Inggris yang terus-terusan mendominasi liga. “Di Inggris, klub-klub secara ekonomi begitu kuat sehingga pasar membuka diri kepada semuanya. Ambil contoh Bayern (Muenchen) di Jerman. Anda tahu bagaimana mereka bisa jadi juara liga setiap tahun? Pada musim panas sebelumnya, mereka membeli pemain terbaik Borussia Dortmund. (Mario) Gotze, lalu (Robert) Lewandowski tahun berikutnya, kemudian (Mats) Hummels tahun lalu,” tuturnya.

”Saya sendiri tiba di sebuah klub yang punya sejarah besar dan prestisius, tapi tidak bisa lagi bekerja dengan pola yang sama,” kata Mourinho. “Tidak ada satu pun klub di Inggris, entah itu Manchester United, Liverpool, ataupun Manchester City, yang bisa terus-terusan dominan. Kekuatan telah terbagi rata. Segalanya menjadi lebih sulit: beli, menang, bangun.”

Mourinho menyatakan keberhasilannya sebagai manajer Manchester United akan bergantung pada kemampuannya beradaptasi dengan situasi-situasi baru.

”Anda harus beradaptasi dengan realitas klub ini, kebutuhannya, tuntutannya. Itu yang disebut cerdas. Prioritasnya adalah membangun hubungan yang damai dan saling menyukai dalam skuad, demi menciptakan stabilitas,” kata Mou.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

”Manchester United kini tidak memiliki pribadi-pribadi seperti (Ryan) Giggs, (Paul) Scholes, atau Roy Keane. Masih ada (Wayne) Rooney dan (Michael) Carrick, wajah-wajah terakhir dari generasi itu, dan generasi baru pemain yang harus beradaptasi.”

”Itulah sebabnya, penting bagi saya membawa masuk Zlatan (Ibrahimovic). Di tim ini, dia mempunyai—kendati tanpa bahasa Inggris dan tanpa tahu budaya klub ini—kepribadian dan profil yang lebih dari sekadar pemain,” ucapnya dalam laman ESPN.

ANTARA


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jelang AS Roma vs AC Milan di Leg 2 Perempat Final Liga Europa, Daniele De Rossi Diumumkan Akan Terus Melatih Giallorossi

10 jam lalu

Pelatih AS Roma Daniele De Rossi. REUTERS/Alberto Lingria
Jelang AS Roma vs AC Milan di Leg 2 Perempat Final Liga Europa, Daniele De Rossi Diumumkan Akan Terus Melatih Giallorossi

Sebelumnya Daniele De Rossi ditunjuk sebagai pelatih AS Roma menggantikan Jose Mourinho untuk jangka waktu singkat hingga akhir musim ini.


6 Pelatih Hebat yang Pernah Melatih Xabi Alonso

16 jam lalu

6 Pelatih Hebat yang Pernah Melatih Xabi Alonso

Saat masih aktif bermain, Xabi Alonso pernah ditangani sejumlah pelatih hebat. Siapa saja mereka?


Bursa Pelatih: Barcelona Siapkan Rafael Marquez Jadi Pengganti Xavi Hernandez, Niko Kovac Dilirik Liverpool

3 hari lalu

Pelatih Barcelona Xavi Hernandez bersama para pemain selama latihan di Ciutat Esportiva Joan Gamper, Barcelona, Spanyol, 3 November 2023. REUTERS/Albert Gea
Bursa Pelatih: Barcelona Siapkan Rafael Marquez Jadi Pengganti Xavi Hernandez, Niko Kovac Dilirik Liverpool

Barcelona dikabarkan siap mempromosikan Rafael Marquez untuk menjadi pelatih tim utama. Niko Kovac menjadi kandidat pelatih Liverpool.


Rekor Poin Unai Emery di Kandang Arsenal Lebih Baik Daripada Arsene Wenger dan Mikel Arteta

3 hari lalu

Unai Emery. REUTERS
Rekor Poin Unai Emery di Kandang Arsenal Lebih Baik Daripada Arsene Wenger dan Mikel Arteta

Pelatih Aston Villa Unai Emery menjadi otak di balik kemenangan 2-0 atas Arsenal dalam laga lanjutan Liga Inggris di Stadion Emirates.


Bagaimana Xabi Alonso Bertransformasi dan Mengubah Wajah Bayer Leverkusen di Bundesliga?

3 hari lalu

Bagaimana Xabi Alonso Bertransformasi dan Mengubah Wajah Bayer Leverkusen di Bundesliga?

Xabi Alonso membawa Bayer Leverkusen menjadi juara Bundesliga Jerman musim ini. Belum terkalahkan sekaligus mematahkan dominasi Bayern Munchen.


Prediksi Chelsea vs Everton di Liga Inggris Pekan Ke-33 pada Senin Malam

3 hari lalu

Pemain Chelsea, Cole Palmer melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Newcastle United dalam Liga Premier Inggris di Stamford Bridge, London, Inggris, 11 Maret 2024. Reuters/Matthew Childs
Prediksi Chelsea vs Everton di Liga Inggris Pekan Ke-33 pada Senin Malam

Duel Chelsea vs Everton ini menjadi partai terakhir dari rangkaian pertandingan Liga Inggris pekan ke-33 yang akan digelar di Stamford Bridge.


Liga Inggris: Arsenal Keok 0-2 dari Aston Villa, Mikel Arteta Masih Yakin Bisa Juara

4 hari lalu

Manajer Arsenal Mikel Arteta. REUTERS/David Klein
Liga Inggris: Arsenal Keok 0-2 dari Aston Villa, Mikel Arteta Masih Yakin Bisa Juara

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, percaya diri The Gunners masih mampu bersaing memperebutkan gelar juara Liga Inggris setelah kalah dari Aston Villa.


Liverpool Ditekuk Crystal Palace 0-1, Jurgen Klopp: Rasanya 100 Persen Sampah

4 hari lalu

Pelatih Liverpool, Jurgen Klopp. REUTERS/Stephane Mahe
Liverpool Ditekuk Crystal Palace 0-1, Jurgen Klopp: Rasanya 100 Persen Sampah

Jurgen Klopp mengeluhkan sikap tak percaya diri pemain Liverpool saat kalah 0-1 dari Crystal Palace di Liga Inggris pekan ke-33.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-33: Liverpool dan Arsenal Sama-sama Kalah, Man City Unggul 2 Poin

4 hari lalu

Logo Liga Inggris.
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-33: Liverpool dan Arsenal Sama-sama Kalah, Man City Unggul 2 Poin

Kejutan terjadi pada pertandingan Liga Inggris pekan ke-33. Dua tim calon juara, Arsenal dan Liverpool, sama-sama kalah di kandang sendiri.


Hasil Liga Inggris: Liverpool vs Crystal Palace 0-1, The Reds Tertahan di Urutan Ketiga

4 hari lalu

Pemain Crystal Palace, Eberechi Eze berhasil mencetak gol ke gawang Liverpool dalam Liga Inggris Premier di Anfield, Liverpool, Inggris, 14 April 2024. REUTERS/Carl Recine
Hasil Liga Inggris: Liverpool vs Crystal Palace 0-1, The Reds Tertahan di Urutan Ketiga

Kekalahan atas Crystal Palace ini membuat Liverpool tertahan di urutan ketiga klasemen Liga Inggris, terpaut dua poin dari Manchester City.