TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan, progress konstruksi rumah susun (rusun) tingkat tinggi Wisma Atlet secara keseluruhan mencapai 66 persen. Wisma Atlet untuk Asian Games XVIII ini berlokasi di Kemayoran
Ia menargetkan, proses pengerjaan proyek yang dilakukan secara bertahap itu rampung pada Agustus mendatang. "Untuk yang 18 lantai akan selesai bulan Juni, 24 lantai pada bulan Juli dan 32 lantai akan selesai pada bulan Agustus 2017 ini," ujar Basuki dalam siaran resmi Kementerian PUPR, Ahad, 26 Maret 2017.
Baca : Basuki Yakin Renovasi GBK dan Wisma Atlet Sesuai Target
Setelah selesai, Rusun akan diuji terlebih dahulu sebelum dimanfaatkan sebagai tempat tinggal para atlet yang akan berlaga di ajang Asian Games pada Oktober 2018 mendatang.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Syarif Burhanuddin saat meninjau ke lokasi pembangunan Rusun Atlet di Kawasan Kemayoran, Jakarta, pada selasa, 21 Maret lalu menginstruksikan kepada para kontraktor agar selain bekerja cepat juga tetap memperhatikan mutu pekerjaan.
Baca : Presiden Jokowi Pantau Pengerjaan Wisma Atlet
“Sementara pembangunannya masih on the track karena sesuai rencana progresnya adalah 64 persen, namun ternyata sudah 66 persen jadi masih plus 2 persen,” kata Syarief.
Selain mempersiapkan bangunan Rusun tersebut, Kementerian PUPR saat ini juga sedang mempersiapkan pengadaan meubelair seperti tempat tidur, lemari pakaian serta meja dan kursi untuk mengisi unit-unit rusun tersebut.
"Pengadaan meubelair Rusun tersebut masih dalam proses tender. Minggu ini akan ada pengumuman pemenang tendernya. Diperkirakan pengadaan meubelair tersebut sesuai jadwal akan selesai bersamaan dengan selesainya pembangunan Rusun ini,” ucap Syarief.
Nantinya, setiap unit rusun akan ditempati oleh dua orang yakni atlet, petugas pendamping dari setiap negara serta para jurnalis yang meliput kegiatan tersebut.
Wisma Atlet Kemayoran terdiri dari 10 menara rumah susun (rusun), dimana tiga menara dibangun di Blok C2 dengan kapasitas 1.932 unit hunian dan tujuh menara di Blok D10 dengan 5.496 unit hunian. Sementara untuk pembangunan Wisma Atlet Jakabaring di Palembang, terdiri dari 2 Tower masing-masing 5 lantai, dimana akan rampung pada akhir Maret 2017.
DESTRIANITA