TEMPO.CO, Washington DC – Menantu Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Jared Kushner, melakukan kunjungan mendadak ke Irak. Ada apa gerangan?
Seperti dilansir The Washington Post, Senin, 3 April 2017, Kushner yang juga menjabat penasihat senior Gedung Putih, rupanya mengunjungi Irak atas undangan Kepala Staf Gabungan Militer Amerika Serikat, Jenderal Joseph Dunford.
Baca: Demokrat Protes Penunjukan Menantu Trump Sebagai Penasihat
Namun dua pejabat senior Gedung Putih yang menjadi sumber laporan The Post tidak menyebut secara detail jadwal kunjungan Kushner, 36 tahun, ke Irak.
Sebagai menantu sekaligus suami dari Ivanka Trump, Kushner memperoleh kepercayaan penuh dari sang mertua dalam sejumlah urusan pemerintahan.
Selain menjadi penasihat, Trump mendapuknya sebagai diplomat bayangan untuk urusan Kanada, Meksiko, hingga Timur Tengah.
Bahkan, sebagai penganut Yahudi Ortodoks, Kushner diberi mandat oleh Trump untuk menyelesaikan konflik Israel-Palestina.
Keluarga Kushner, taipan properti Yahudi-Amerika, dikenal sangat mendukung pendudukan Israel di Palestina.
THE WASHINGTON POST | REUTERS | SITA PLANASARI AQUADINI