Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lelang Terlambat, Jalan Jawa Barat Hanya Ditambal Jelang Mudik  

image-gnews
TEMPO/Aditya Herlambang Putra
TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Dinas Bina Marga dan Tata Ruang Jawa Barat Guntoro mengatakan perbaikan jalan menjelang mudik hari raya Idul Fitri hanya menggunakan anggaran pemeliharaan. “Targetnya mulus, dalam artian layak, tidak ada lubang,” ucapnya di Bandung, Senin, 10 April 2017.

Guntoro berujar, lelang untuk perbaikan kualitas jalan molor karena perubahan struktur organisasi tata kelola (SOTK) pemerintah daerah yang berlaku tahun ini. Dinas Bina Marga, misalnya, mendapat tambahan tugas di bidang tata ruang.

Menurut Guntoro, lelang perbaikan kualitas jalan baru pada April ini ditargetkan sudah merampungkan tanda tangan kontrak dan baru dikerjakan mulai Mei nanti. “Lelang terlambat karena SOTK segala macam, jadi kami andalkan anggaran pemeliharaan,” tuturnya.

Baca: Mengapa Perbaikan Jalan Jawa Barat Tak Maksimal

Guntoro mengatakan anggaran pemeliharaan dipatok Rp 35-45 juta per kilometer per tahun. Prioritas pemeliharaan jalan disepakati untuk jalan-jalan yang dipergunakan pada arus mudik. “Kesepakatan kami, pokoknya di tambal-tambal saja dulu,” ucapnya.

Sekitar 2.000 kilometer jalan akan disisir untuk memastikan layak dilewati arus mudik nanti. Guntoro merinci, jalan sepanjang itu, antara lain, terdiri atas ruas Cijelag-Cikamurang; Kadipaten; Sindabarang-Sukanegara; Cijambe-Cibeet; Jampang Tengah, Sukabumi; Sagaranten-Tegalbuleud; jalan lingkar Sukabumi; Sindanglaut, Cirebon; dan Karangampel-Jatibarang.

Menurut Guntoro, tahun ini pihaknya mendapat porsi anggaran Rp 600 miliar untuk pemeliharaan dan peningkatan kualitas jalan.

Baca: Mudik Lebaran 2017, Pemerintah Janji Jalur Pantura Mulus

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Tidak ada program khusus untuk Lebaran karena kami mengacu penggunaan anggaran sampai Desember, hanya wajib sifatnya prioritas menjelang Lebaran,” tuturnya.

Guntoro mengatakan jalan nasional di Jawa Barat yang relatif rusak sudah dijanjikan untuk diperbaiki sebelum arus mudik oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Jalan nasional yang relatif rusak itu berada di jalur Pantura Jawa dan jalan nasional penghubung Bandung-Cirebon.

Kepala Dinas Perhubungan Jawa Barat Dedi Taufik menyatakan pemasangan fasilitas jalan ditargetkan rampung sebelum arus mudik Lebaran. “Kami simpan di tempat-tempat yang krusial, terutama di lokasi siaga bencana, juga di simpul-simpul kemacetan,” ucapnya, Senin, 10 April 2017.

Dedi berujar, posko pengaturan jalan juga akan ditempatkan di titik-titik kemacetan, di antaranya di Cikopo, Cileunyi, Nagreg, dan Puncak, Bogor.

Sejumlah pekerjaan perbaikan jembatan dimintanya dikerjakan seusai Lebaran. Dedi mencontohkan perbaikan Jembatan Cibaruyan di Tasikmalaya yang berada di lintasan utama jalur selatan di antara Rajapolah dan Cikoneng di Tasikmalaya.

“Jangan dikerjakan dulu saat Lebaran, nanti akan menjadi sumber kemacetan di Tasikmalaya,” tutur Dedi.

AHMAD FIKRI


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

7 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

11 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

16 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

27 hari lalu

Salah satu akses baru yang disiapkan untuk warga Teluknaga Kabupaten Tangerang ke kawasan PIK 2. TEMPO/JONIANSYAH hARDJONO
Koneksikan Akses ke PIK 2 dengan Jalan Pesisir Utara, Kabupaten Tangerang Gelontorkan Dana Rp 40 Miliar

Pada 2023, anggaran Rp 30 miliar telah digelontorkan untuk peningkatan kapasitas jalan penghubung wilayah Utara Kabupaten Tangerang dengan PIK 2.


Komisi V DPR: Pemerintah Ambil Alih Perbaikan Jalan di Parung Panjang

35 hari lalu

Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Muhammad Iqbal, saat memimpin pertemuan dengan SKPD Pemprov Jawa Barat, PJ Bupati Kab Bogor, Kementerian PUPR dan para stakeholders, serta masyarakat setempat di Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, Jumat (15/3/2024). Foto: Farhan/nr
Komisi V DPR: Pemerintah Ambil Alih Perbaikan Jalan di Parung Panjang

Pemprov Jabar hanya sanggup mendanai perbaikan jalan sepanjang 6 kilometer. padahal jalan yang rusak sejauh 11 kilometer.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

42 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

50 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

50 hari lalu

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?


4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

53 hari lalu

Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di pinggir jalan. (ANTARA)
4 Dugaan Sebab Monyet Berkeliaran di Kota Bandung Beberapa Hari Ini

Sekelompok monyet ekor panjang berkeliaran di atap-atap rumah warga di Kota Bandung beberapa hari belakangan. Tanda bencana alam?


Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

17 Februari 2024

Anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) menunjukkan surat suara pemilihan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di TPS 02 Desa Kanekes, Lebak, Banten, Rabu, 14 Februari 2024. Dilarangnya penggunaan listrik di wilayah adat Suku Badui tersebut membuat perhitungan surat suara Pemilu 2024 pada malam hari hanya menggunakan senter. ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas
Ketua KPPS di Kota Bandung Meninggal Usai Pemilu, Diduga Kelelahan

Selama pemilu, ada 345 orang petugas, termasuk KPPS yang terlibat proses pemilu mendapat pelayanan kesehatan selama pemilu berlangsung.