TEMPO.CO, Jakarta – Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan penjualan kendaraan bisa menunjukkan tingkat pertumbuhan ekonomi. Karena itulah, dia mengaku senang membuka acara pameran kendaraan, misalnya Indonesia International Motor Show 2017.
Kalla mengatakan ini adalah ketiga kalinya dia membuka IIMS. Bukan tanpa alasan dirinya bersedia membuka acara seperti ini.
”Karena di banyak negara, termasuk Indonesia, untuk mengukur detak kemajuan ekonomi, salah satunya yang mudah adalah mengukur bagaimana penjualan kendaraan, di samping rumah,” kata Kalla saat membuka IIMS 2017, di JIExpo Kemayoran, Kamis, 27 April 2017.
Baca: IIMS 2017 Dimulai, Ini Deretan Mobil Baru yang Siap Diluncurkan
Dengan menghadiri acara pameran kendaraan, orang bisa mengetahui apakah ekonomi mengalami pertumbuhan atau tidak. Dalam kenyataannya, setiap tahun penjualan kendaraan di IIMS meningkat. “Itu bermakna bahwa ekonomi kita mempunyai pertumbuhan yang baik dibanding sebelumnya,” kata Kalla.
IIMS 2017 berlangsung pada 27 April-7 Mei 2017. Direktur Utama Dyandra Promosindo Lilik Oetama mengatakan pameran ini diikuti 21 merek kendaraan roda empat, 11 merek kendaraan roda dua, serta ratusan industri pendukung.
Mengambil tema “The Essence of Motorshow”, Lilik mengatakan pameran IIMS 2017 memberikan konsep carnival. “Konsep yang menyuguhkan kesenangan dan kemeriahan untuk menghibur pengunjung,” kata Lilik.
Baca: Tersedia Shuttle Bus Gratis bagi Pengunjung IIMS dari Jabodetabek
Dalam pameran ini, Dyandra menargetkan 450 ribu pengunjung. Sedangkan jumlah transaksi dalam IIMS 2017 ditargetkan mencapai Rp 3,1 triliun.
AMIRULLAH SUHADA
