TEMPO.CO, Padang - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mengajak masyarakat untuk mempromosikan wisata di daerah itu dengan menyebarkan kartu pos Minang Halal yang sudah diluncurkan PT Pos Indonesia. "Kartu pos Minang Halal ini bisa dikirimkan pada rekan dan sahabat di seluruh dunia untuk membantu mempromosikan wisata Sumbar," kata Gubernur Sumbar Irwan Prayitno di Padang, Jumat, 28/4.
Baca juga; Sumbar Kembangkan Potensi Wisata Kelok Sembilan
Menurutnya menjelang Ramadhan dan lebaran merupakan saat yang tepat untuk mengirimkan kartu pos. Sebab, sudah menjadi kebiasaan masyarakat menjelang hari suci umat Islam itu merekatkan silaturahim dan saling memaafkan.
Ia mengakui media telekomuikasi berbasis teknologi sudah menjadi alat utama menjalin silaturahim menggantikan media konvensional seperti kartu pos. Namun ia yakin media konvensional masih mendapatkan tempat di hati masyarakat. "Terutama dalam hal nostalgia."
Kepala Dinas Pariwisata Sumbar, Oni Yulfian mengatakan selain masyarakat umum, Aparatur Sipil Negara juga diajak mengirimkan kartu pos Minang Halal pada kerabat yang berada di luar Sumbar. "Mudah-mudahan kartu pos ini benar-benar akan memberikan dampak positif terhadap pariwisata Sumbar," kata dia.
Pada edisi perdana, kartu pos Minang Halal tersebut menampilkan sejumlah potensi wisata Sumbar, diantaranya Seni Silat, Masjid Raya Sumbar, Nagari Pariangan, Pacu Jawi, Danau Kembar, Harau, Jam Gadang, Janjang Koto Gadang, Ngarai Sianok, Pabrik Semen Padang, dan Sawahluto World Heritage.
Baca juga: Sumatera Barat Siapkan Berbagai Jurus Wisata Halal
Manejer Filateli PT. Pos Indonesia, Tata Sukiarta di Padang mengatakan kartu pos dan prangko saat ini masih eksis dan bisa dimanfaatkan untuk mempromosikan wisata daerah. "Kartu pos Minang Halal ini merupakan salah satu bentuk kepedulian PT Pos Indonesia terhadap pengembangan wisata Indonesia," katanya.
Kartu pos dan perangko Minang Halal diluncurkan di Padang, Senin (24/4) oleh PT Pos Indonesia disaksikan Gubernur Irwan Prayitno dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.
ANTARA