TEMPO.CO, Jakarta - PS TNI yang harus bermain dengan sembilan orang membuyarkan mimpi Bhayangkara FC meraih poin penuh dalam laga Liga 1 di kandang sendiri, Stadion Patriot, Kota Bekasi, Sabtu, 29 April 2017. PS TNI menang dengan skor 1-2.
Gol kemenangan PS TNI dicetak oleh Abobacar Syilla pada menit ke-37 dan marquee player Elio Martins pada menit ke- 86. Adapun, gol balasan Bhayangkara dicetak oleh Dinan Yahdian Javier pada menit ke-90.
Bertanding di kandang di hadapan ribuan pendukung sendiri, Bhayangkara FC justru sering tertekan di menit-menit awal pertandingan. PS TNI membuka peluang emas pertama melalui Erwin Ramdani pada menit ke-7.
Erwin yang sudah berhadapan langsung dengan penjaga gawang Bhayangkara gagal melesatkan bola ke gawang lawan. Tendangan pemain nomor punggung 12 itu malah melenceng ke kiri, sehingga tak membuahkan gol.
Serangan bertubi-tubu PS TNI akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-39. Berawal dari serangan balik yang dikomandoi Manahti Letusen, umpan terobosan ke sisi kiri pertahanan lawan diteruskan dengan umpan lambung ke kotak pinalti.
Umpan tersebut disambut dengan tandukan Abobacar. Sayangnya, bola mengenai mistar gawang. Beruntung, bola pantulan tersebut kembali mengarah ke kepalanya. Abobacar pun tak menyia-nyiakan, sehingga kembali menanduk bola hingga berbuah gol.
PS TNI nyaris menggandakan keunggulan dua menit kemudian. Tendangan keras Erwin Ramdani dari luar kotak pinalti mengenai mistar atas gawang Bhayangkara yang dijaga oleh Rusli Desrian. Skor 0-1 bertahan hingga babak pertama usai.
Memasuki babak kedua, Bhayangkara FC menaikkan tempo pertandingan. Walhasil tensi pertandingan pun semakin panas. Bahkan, pemain belakang PS TNI, Manahati Letusen harus diusir wasit keluar lapangan karena terkena kartu merah pada menit ke-59.
Manahati harus menerima kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran terhadap Oktavio Dutra dengan keras. Hal itu mendapatkan protes dari Dutra, namun Manahati merespon dengan melempar tangan, dan mengenai kepala Dutra.
Pada menit ke-62, marquee player PS TNI, Elio Martins unjuk gigi. Setelah terlepas dari jebakan off side, pemain bernomor punggung 29 tersebut hanya tinggal berhadapan dengan penjaga gawang Bhayangkara. Sayang, sepakan ke kanan gawang dapat ditepis.
Dua menit kemudian, Bhayangkara mempunyai peluang emas di depan gawang melalui Ilham Udin Armain. Sayangnya, sepakan keras Ilham yang berada di kotak pinalti, masih melambung tinggi.
Alih-alih ingin menyamankan kedudukan, Bhayangkara kembali kebobolan pada menit ke-86. Kali ini Elio Martins mampu menceploskan bola ke gawang Bhayangkara. Bola dari tendangan kaki kirinya gagal dihalau penjaga gawang Bhayangkara.
Bhayangkara baru memperkecil keunggulan di menit ke-90. Sepakan keras Dinan Javier dari luar kotak pinalti gagal dihalau penjaga gawang PS TNI. Skor berubah menjadi 1-2. Pertandingan semakin panas. Bahkan, kapten PS TNI diganjar kartu merah pada menit ke-92. Hingga pertandingan selesai, skor tetap bertahan 1-2 kemenagan PS TNI.
ADI WARSONO
