TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang AS Monaco, Kylian Mbappe, mengakui kekalahan timnya atas Juventus pada laga pertama semifinal Liga Champions Kamis dini hari tadi. Menurut dia kekalahan itu membuktikan bahwa mereka kalah dalam hal pengalaman ketimbang Juventus.
Mbappe mengatakan bahwa Monaco sebenarnya tampil cukup bagus pada laga kandang di Stadion Stade Louis II itu. Mereka mampu menciptakan banyak peluang pada laga itu namun tak berhasil mengkonversikannya menjadi gol.
Baca: Juventus Tumbangkan Monaco di Liga Champion, Apa Kata Allegri?
"Kami kurang pengalaman, tetapi yang paling penting adalah kami tak cukup tajam di depan gawang. Kami menciptakan banyak kesempatan tetapi kami tak bisa memanfaatkannya," ujarnya usai pertandingan.
"Mereka memiliki dua peluang dan bisa menjadi 2 gol. Ini adalah pengalaman yang penting bagi kami dan akan membuat kami berkembang lebih cepat," lanjutnya. kata pemain berusia 18 tahun itu.
Dua punggawa Monaco lainnya sepakat dengan ucapan Mbappe itu. Gelandang Bernardo Silva misalnya, dia menilai pertahanan Juventus sangat kokoh karena diisi oleh bek-bek veteran seperti Giorgio Chiellini, Andrea Barzagli dan Dani Alves. Meskipun demikian dia menilai peluang AS Monaco membalas kekalahan itu dan lolos ke babak final masih terbuka,
Baca juga: Kata Higuain Setelah 2 Golnya Hancurkan Monaco di Liga Champions
"Tak muda membuka ruang melawan tim dengan pertahanan terbaik di Eropa. Ini akan sulit tetapi tak ada yang tak mungkin," ujarnya.
Kapten Monaco, Fabinho, menilai Juventus layak meraih kemenangan itu. Pemain asal Brasil itu pun meminta rekan-rekannya untuk memberikan segala yang mereka punya pada laga kedua pekan depan.
"Mereka layak menang. Tetapi kami akan memberikan segalanya pada laga kedua. Anda tak bisa begitu saja mencoret kami dari daftar dengan serangan yang kami punya," katanya.
UEFA|FEBRIYAN