TEMPO.CO, Jakarta - Penjaga gawang Juventus, Gianluigi Buffon, mengungkapkan kegembiraannya setelah timnya lolos ke final Liga Champions dengan mengalahkan Monaco 2-1 (agregat 4-1) pada babak semifinal di Turin, Rabu dinihari WIB.
Buffon menilai langkah Juventus mencapai final tidak akan ada artinya jika mereka tidak berhasil membawa pulang trofi Liga Champions.
Baca: Hasil Liga Champions: Kalahkan Monaco 2-1, Juventus ke Final
"Ini kenyataannya, sangat sulit bahkan dengan keunggulan 2-0 dari leg pertama, jika kami mau berpikir bahwa kami melewati hal ini dengan cara yang sangat berbeda," kata Buffon dilansir dari lama UEFA, Rabu.
"Kami berhasil sampai di Cardiff, saya tidak bisa mengatakan bahwa ini adalah tujuan kami, karena tidak ada artinya sampai di final, kami juga ingin memenangkannya," lanjut Buffon.
Buffon mengaku gembira bisa kembali berlaga di partai puncak Liga Champions, setelah pada dua tahun lalu gagal meraih juara karena dikalahkan Barcelona dengan skor 3-1.
Baca: Kata Dani Alves Setelah Loloskan Juventus ke Final Liga Champions
"Saya benar-benar bahagia dan dalam keadaan yang baik. Kami memiliki tim yang hebat dan rekan satu tim saya sangat luar biasa. Berkat mereka kami mencapai final," kata dia.
Buffon, 29 tahun, berharap keberuntungannya di final akan lebih baik. "Semua orang mengira dua tahun lalu adalah final terakhir saya, dan saya akui itu. Saya hanya ingin menunjukkan jika Anda bekerja keras, impian akan menjadi kenyataan," kata dia.
Buffon dan pemain Juventus lain kemungkinan akan menghadapi Real Madrid di final Liga Champions. Saat ini Madrid sudah unggul 3-0 atas Atletico Madrid dan kedua tim akan kembali berlaga dinihari nanti.
ANTARA